Beranda Entertainment Dituding Jadi Selingkuhan Kompol Arif, Iris Wullur Buka Suara dan Siap Tempuh Jalur Hukum

RADARBEKASI.ID, JAKARTA – Nama artis dan pegiat olahraga padel, Iris Wullur, mendadak menjadi sorotan publik usai disebut-sebut sebagai orang ketiga dalam kisruh rumah tangga antara Kompol Arif Purnama Oktora dan sang istri, Kusuma Anggraini, atau yang akrab disapa Ninik. Isu perselingkuhan ini ramai dibahas warganet di media sosial, menimbulkan spekulasi yang semakin liar.
Tak ingin kabar miring tersebut terus berkembang dan mencemarkan nama baiknya, Iris Wullur akhirnya angkat bicara.
Melalui sebuah video yang diunggah di akun TikTok miliknya, Iris memberikan klarifikasi tegas dan membantah semua tuduhan yang menyebut dirinya sebagai selingkuhan Kompol Arif.
“Selama ini saya diam dengan banyak gosip tentang saya, tapi kali ini berbeda karena sudah mengganggu keluarga saya dan anak-anak saya, apalagi menyangkut instansi negara yang saya hormati,” ujar Iris dalam video tersebut, dikutip Selasa (22/7).
Menurut pengakuannya, tudingan bahwa dirinya menjadi penyebab keretakan rumah tangga Kompol Arif dan Ninik sama sekali tidak berdasar. Iris menegaskan bahwa dirinya baru mengenal Kompol Arif belum lama ini, dan itu pun hanya karena aktivitas olahraga padel yang mereka ikuti.
“Saya tidak terlibat dalam urusan rumah tangga Arif dan istrinya. Saya mengenal Arif baru satu bulan dan itu di dunia perpadelan,” tegasnya.
Iris juga menyayangkan adanya pihak-pihak tak bertanggung jawab yang menyebarkan informasi tidak akurat, hingga membuat namanya tercemar. Ia mengaku kabar tersebut tidak hanya merugikan dirinya secara pribadi, tetapi juga berdampak pada keluarga dan anak-anaknya.
Baca Juga: Fuji Buka Beri Dukungan Penuh untuk Erika Carlina: Masih Banyak yang Sayang Mbak Er
Lebih jauh, Iris menyatakan siap menempuh jalur hukum apabila kabar bohong ini terus disebarluaskan dan berkembang menjadi fitnah yang merugikan lebih jauh. Ia menekankan bahwa ia memiliki hak untuk melindungi diri dan nama baiknya.
“Kalau ini dilanjutkan terus menerus, saya akan mempertimbangkan untuk menempuh jalur hukum untuk melindungi hak saya dan nama baik saya,” tandasnya.
Kasus ini menambah deretan kontroversi yang melibatkan tokoh publik dan aparat penegak hukum, yang kerap menjadi konsumsi publik di media sosial. Dalam situasi ini, pernyataan terbuka seperti yang dilakukan Iris Wullur menjadi penting untuk meluruskan fakta di tengah derasnya arus informasi yang tidak selalu dapat dipertanggungjawabkan.(ce2)