1 week ago
20
Beranda Cikarang Banjir Berulang di Perumahan The Arthera Hill 2, Menteri PKP Minta Warga Buat Aduan Resmi
ILUSTRASI: Foto banjir Perumahan The Arthera Hill 2 di Desa Jayasampurna Kecamatan Serang Baru Kabupaten Bekasi pada Maret 2025 lalu.
RADARBEKASI.ID, BEKASI – Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP), Maruarar Sirait, meminta warga Perumahan The Arthera Hill 2 di Desa Jayasampurna Kecamatan Serang Baru Kabupaten Bekasi, untuk membuat aduan secara resmi terkait persoalan banjir yang terjadi berulang kali.
“Coba laporkan saja,” ujar Maruarar saat kunjungan ke apartemen Meikarta di Cikarang Selatan Kabupaten Bekasi, Selasa (22/7).
Pengaduan disampaikan melalui kanal resmi BENAR-PKP yang disediakan oleh Kementerian PKP. Setelah aduan diterima, Maruarar—yang akrab disapa Ara—akan memerintahkan jajaran teknis untuk menindaklanjuti.
“Nanti akan saya perintahkan Pak Dirjen untuk meninjau,” ucapnya.
Sementara, Ketua Paguyuban Warga The Arthera Hill 2, Gervirio Ezra Lolowang, menyambut baik perhatian Menteri PKP. Ia menyatakan kesiapannya untuk segera mengajukan laporan resmi.
“Saya bersyukur kalau ada perhatian dari Pak Menteri. Tujuan kami supaya masalah banjir bisa teratasi. Dan kami akan bersurat ketika ada arahan Pak Menteri,” ucapnya.
Di sisi lain, pihaknya telah menyampaikan unek-uneknya terkait permasalahan banjir ke Komisi III DPRD Kabupaten Bekasi. Menurutnya, pertemuan awal itu hanya berlangsung satu jam dan sebatas menyampaikan aspirasi.
“Nanti infonya kami akan diundang kembali oleh Komisi III. Jadi agenda lanjutan rapat dengar pendapat (RDP) di mana dihadiri owner pengembang (pemimpin perusahaan) dan para dinas terkait,” jelas Gervi.
Sementara itu, Anggota Komisi III DPRD Kabupaten Bekasi, Syaiful Islam, membenarkan bahwa pertemuan awal dengan warga masih dalam tahap penjaringan informasi.
“Kami baru sebatas mendengarkan. Akan diagendakan untuk RDP yang akan dihadiri para dinas terkait, warga dan pengembang yang memang harus dihadiri pemimpin perusahaan supaya ada kebijakan pasti terkait masalah banjir,” ucapnya.(and)
