6 hours ago
4
Beranda Metropolis Pemkot Bekasi Siapkan Pelatihan Pemotongan Kurban Halal dan Aman
ILUSTRASI: Pemotongan hewan kurban. FOTO: DOKUMEN/RADAR BEKASI
RADARBEKASI.ID, BEKASI – Menjelang perayaan Iduladha 1446 Hijriah, Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikanan (DKPPP) Kota Bekasi menjadwalkan pelatihan dan sosialisasi tata cara pemotongan hewan kurban yang aman dan sesuai syariat Islam. Kegiatan ini akan digelar pada 21 Mei 2025.
Kepala DKPPP Kota Bekasi, Herbert Suyanto Wilprit Panjaitan, menyebut kegiatan ini penting untuk menjamin aspek halal, higienitas, dan keamanan pangan bagi masyarakat.
“Untuk sosialisasi masih sesuai dengan jadwal, sejauh ini tidak ada perubahan,” kata Herbert kepada Radar Bekasi, Rabu (14/5).
BACA JUGA: DKPPP Kota Bekasi Sisir Lapak Hewan Kurban Mulai Pekan Depan
Pelatihan tersebut akan diikuti oleh 100 pengurus Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) dari 12 kecamatan di Kota Bekasi. Peserta dipilih secara terbatas agar pelatihan berjalan efektif dan menyentuh langsung pelaksana pemotongan di lapangan.
“Kami mengundang secara terbatas, 100 pengurus DKM yang tersebar di seluruh kecamatan,” jelasnya.
Untuk memperkuat materi, DKPPP akan menghadirkan narasumber dari Kementerian Agama Kota Bekasi dan dosen dari Institut Pertanian Bogor (IPB), yang memiliki keahlian di bidang penyembelihan halal dan keamanan pangan.
“Tentu narasumber yang kami hadirkan sudah sangat kompeten di bidangnya, sehingga para peserta bisa memahami proses pemotongan dan distribusi daging yang sesuai syariat dan aman dikonsumsi,” tambah Herbert.
BACA JUGA: Kegiatan Kurban di Sekolah, Sekretaris Disdik: Tidak Boleh Ada Pemaksaan
Selain teknik penyembelihan, DKPPP juga akan memberikan edukasi soal pemilihan wadah pembungkus daging kurban yang aman bagi kesehatan dan ramah lingkungan.
“Kami akan menyampaikan alternatif wadah yang layak digunakan agar tidak mencemari lingkungan dan tetap menjaga kualitas daging,” ujarnya.
Herbert berharap pelatihan ini bisa meningkatkan kapasitas para pengurus DKM dalam melaksanakan kurban secara profesional, higienis, dan sesuai syariat.
“Harapan kami, pelaksanaan kurban tahun ini berjalan lancar, tertib, dan para pengurus masjid bisa mengaplikasikan ilmu yang didapat dalam pelatihan,” pungkasnya. (dew)
