Choi Siwon Dihujani Kritik Usai Haturkan Belasungkawa untuk Charlie Kirk

RADARBEKASI.ID, JAKARTA – Aktor sekaligus member Super Junior, Choi Siwon, tengah menuai kritik keras usai mengunggah penghormatan kepada aktivis politik konservatif Amerika, Charlie Kirk. 

Pada 11 September 2025, Siwon membagikan sebuah Instagram Story berisi foto Kirk bersama keluarganya dengan tulisan “REST IN PEACE CHARLIE KIRK” disertai simbol salib.

Unggahan itu langsung memicu kontroversi dan membuat nama Siwon menjadi trending di platform X. Sejumlah komentar netizen menilai tindakan Siwon kurang sensitif. 

“Dengan menggunakan agama sebagai perisai, ia pada dasarnya menyiratkan bahwa ia tahu tentang sikap buruk Kirk terhadap muslim, wanita, kekerasan senjata, tetapi karena ia seorang Kristen, ya sudahlah!” tulis akun @unresolvedmint.

Kritik serupa juga disampaikan akun @Wjjanggg yang menyinggung tragedi kemanusiaan di Gaza. 

Baca Juga: Aksi Unfollow Massal! Penggemar Kecewa Mark Lee Tampil di Iklan McDonald’s

“Orang-orang yang meninggal di Gaza juga seorang kepala keluarga, seorang suami, dan seorang Kristen. Tidak semuanya Muslim, buka mata kalian. Gereja juga hancur karena bom,” cuitnya.

Menanggapi kontroversi tersebut, Siwon melakukan klarifikasi melalui platform Bubble Lysn. Ia menegaskan bahwa unggahannya semata bentuk belasungkawa dan tidak dimaksudkan sebagai pernyataan politik. 

Namun, sebagian penggemar tetap kecewa dan menilai idol sekaligus aktor itu kurang berhati-hati dalam memilih figur publik yang diberi penghormatan.

Melansir dari Koreaboo, Charlie Kirk dikenal sebagai pendiri Turning Point USA, organisasi pemuda sayap kanan yang kerap mempromosikan politik konservatif dan pro-Trump. Kirk tewas tertembak dalam sebuah acara tatap muka di Utah Valley University pada Rabu (10/9/2025).

Kontroversi ini menambah daftar panjang perdebatan publik mengenai sikap figur terkenal dalam menanggapi isu politik dan sosial global.(ce2)