Beranda Politik Anggota DPRD Jabar Rochadi Pastikan Pemprov Tuntaskan Pembangunan Terminal Cikarang
KUNJUNGAN:Anggota Komisi IV DPRD Provinsi Jawa Barat saat melakukan Kunjungan Kerja (Kunker) ke Terminal B Cikarang, beberapa waktu lalu. FOTO: ISTIMEWA
RADARBEKASI.ID, BEKASI – Anggota Komisi IV DPRD Provinsi Jawa Barat, Muhamad Rochadi, memastikan pembangunan Terminal B Cikarang tetap berjalan meski pengerjaannya dilakukan secara bertahap. Pengerjaan tahap III berlangsung hingga akhir tahun 2025, sedangkan tahap IV akan dilanjutkan pada awal 2026. Pada tahap ketiga, Pemerintah Provinsi Jawa Barat mengalokasikan anggaran sebesar Rp7 miliar, dengan fokus pengerjaan di gedung utama terminal.
“Karena waktu uji penilaian dari dinas tidak bisa semua, dari pada lompat tahun, jadi mending dipisahkan tahun berikutnya. Alhamdulillah sekarang sudah progres pengerjaan,” ujar pria yang akrab disapa Adi, kepada Radar Bekasi, Rabu (5/11).
Progres pembangunan tahap III berdasarkan laporan Pokja 25/2025 nomor 06/6247/LHP/PBJ/2025 tanggal 15 Oktober 2025, menunjuk CV Fath Sahala Mandiri sebagai pemenang tender, CV Indra Nugraha sebagai cadangan 1, dan PT Domas sebagai cadangan 2. Kontrak dengan CV Fath Sahala Mandiri berlaku mulai 22 Oktober 2025 hingga 29 Desember 2025, dengan nilai kontrak Rp7.303.963.560 dan durasi konstruksi 69 hari kalender.
Anggota Komisi IV DPRD Provinsi Jawa Barat, Muhamad Rochadi
Lingkup pekerjaan meliputi, finishing gedung utama lantai 1 plus atap, lantai 2, Dak dan finishing Gedung Peron lantai 1(Belakang), area UMKM dan perapihan jalur angkot, gedung pompa, genset dan TPS. Untuk landscape sementara ditunda karena kemungkinan masalah sosial dari upaya relokasi ticketing, warung dan ojek akan menyita waktu.
Per 30 Oktober 2025, progres pembangunan tahap III mencapai 0,130 persen, dari target kumulatif 1,152 persen (deviasi 1,022 persen).
Sisa pekerjaan yang belum terlaksana hingga akhir 2025 meliputi finishing gedung utama lantai 2, ruang tunggu penumpang lantai 2, gedung belakang, landscape, serta perbaikan akses masuk-keluar terminal yang memerlukan izin BPJN Kemen PUPR. Perbaikan radius jalur angkot dekat gedung TPS dan pekerjaan lain direncanakan dilanjutkan pada 2026.
“Pengerjaan tahap III di mulai 22 Oktober 2025, anggarannya berubah jadi tinggal Rp7 miliar, fokus di penyelesaian gedung utama,” ucap Ketua DPC Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Bekasi itu.
Dengan kondisi saat ini, kata Adi, pengerjaan akan dilanjutkan pada tahap empat yang berlangsung pada 2026. Sebagai wakil rakyat dari Dapil Jabar IX Kabupaten Bekasi, ia menegaskan bahwa pembangunan Terminal Cikarang akan tetap diselesaikan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat.
“Tetap diselesaikan, terutama di gedung utama untuk bisa dipakai, baru nanti sisa-sisanya dilanjutkan di awal 2026. Secara general kami tetap berkomitmen menyelesaikan pembangunan Terminal B Cikarang,” ungkapnya.
“Saya meminta bantuan kepada masyarakat Kabupaten Bekasi untuk mengawal dan sekaligus mengawasi, karena sisa waktu yang sangat pendek ini dimaksimalkan sehingga bisa selesai dengan sempurna. Walaupun pekerjaan yang masih tersisa, tapi komit kita lanjutkan di 2026,” sambungnya. (adv/pra)

3 hours ago
9

















































