Sering Diabaikan, Ini 6 Manfaat Rambut Jagung untuk Kesehatan Tubuh

RADARBEKASI.ID, JAKARTA – Jagung merupakan salah satu tanaman pangan yang sangat populer di Indonesia. Selain mudah ditemukan dan memiliki cita rasa manis alami, jagung juga kaya akan nutrisi yang baik bagi kesehatan. 

Namun, tahukah Anda bahwa bukan hanya biji jagung yang bermanfaat? Bagian lain dari jagung, yaitu rambut jagung berwarna keemasan atau cokelat yang menempel di tongkol ternyata juga menyimpan berbagai khasiat untuk tubuh.

Sayangnya, rambut jagung sering kali dibuang begitu saja saat jagung akan dimasak atau dikonsumsi. Padahal, bagian ini memiliki kandungan zat aktif yang sangat berguna, terutama dalam membantu menjaga kesehatan secara alami.

Melansir dari Alodokter, rambut jagung mengandung banyak senyawa antioksidan, seperti tanin, allantoin, saponin, dan fitosterol. Selain itu, rambut jagung juga mengandung karbohidrat, protein, serat, serta vitamin seperti vitamin E dan vitamin K.

Baca Juga: 6 Langkah Efektif Mencegah Anak Bersin di Pagi Hari

Salah satu manfaat utama dari rambut jagung adalah menurunkan tekanan darah. Kandungan senyawa alami di dalamnya dapat membantu merilekskan pembuluh darah dan mendukung sistem peredaran darah yang sehat.

Berikut beberapa manfaat rambut jagung untuk kesehatan tubuh, diantaranya:

1. Meredakan Infeksi Saluran Kemih (ISK)

Rambut jagung memiliki sifat antiradang yang bermanfaat untuk mengatasi gejala infeksi saluran kemih, seperti nyeri dan rasa terbakar saat buang air kecil. Selain itu, rambut jagung juga mengandung senyawa antilithiatic yang dapat mencegah pembentukan batu ginjal, salah satu penyebab utama terjadinya ISK.

2.Meringankan Radang Sendi

Kandungan flavonoid dan terpenoid dalam rambut jagung menjadikannya efektif untuk meredakan gejala radang sendi. Nyeri, bengkak, kemerahan, hingga rasa panas pada area persendian dapat dikurangi berkat efek antiinflamasi dari senyawa tersebut.

3. Menurunkan Tekanan Darah

Rambut jagung juga dikenal memiliki efek diuretik, yang membantu mengeluarkan kelebihan air dan garam dari dalam tubuh. Proses ini sangat penting dalam menurunkan tekanan darah.

Selain itu, beberapa senyawa di dalam rambut jagung mampu menghambat enzim yang terlibat dalam produksi hormon angiotensin II, hormon yang dapat menyebabkan tekanan darah meningkat.

Baca Juga: Tinggi Serat, Ini 8 Sayuran yang Baik untuk Melancarkan Pencernaan

4. Membantu Mengontrol Diabetes

Ekstrak rambut jagung juga berpotensi membantu penderita diabetes. Khasiat ini berasal dari kemampuannya memperlambat penyerapan gula di usus, sehingga lonjakan kadar gula darah setelah makan dapat dicegah. Efek ini menjadikan rambut jagung sebagai salah satu solusi alami untuk mengelola diabetes.

5. Mencegah Kolesterol Tinggi

Rambut jagung dipercaya mampu meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL) sekaligus menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) di dalam tubuh. Oleh karena itu, konsumsi rambut jagung secara rutin bisa menjadi bagian dari pola hidup sehat, terutama bagi mereka yang memiliki masalah kolesterol tinggi.

6. Mengurangi Risiko Glaukoma

Tekanan darah tinggi diketahui menjadi salah satu faktor risiko glaukoma, yaitu kerusakan saraf mata yang bisa menyebabkan kebutaan. Menariknya, penelitian menunjukkan bahwa konsumsi rambut jagung secara rutin dapat membantu menurunkan tekanan darah dan secara tidak langsung mengurangi risiko glaukoma serta menjaga kesehatan penglihatan.

Meskipun rambut jagung aman dikonsumsi dan memiliki berbagai manfaat potensial, penelitian ilmiah yang membuktikan khasiat ini secara langsung pada manusia masih terbatas. Oleh karena itu, penggunaannya sebaiknya sebagai pelengkap, bukan pengganti pengobatan medis utama.

Selain itu, bagi Anda yang memiliki riwayat alergi terhadap jagung atau produk turunannya, sebaiknya hindari konsumsi rambut jagung. Reaksi alergi bisa muncul dalam bentuk ruam, gatal-gatal, atau bentol pada kulit.(ce2)