Beranda Berita Utama Peringati HUT ke-80 Kemerdekaan RI, SDN Burangkeng 04 "Terjepit" Proyek Jalan Tol Suarakan Tuntutan Percepat Relokasi

RADARBEKASI.ID, BEKASI — SDN Burangkeng 04 Kecamatan Setu Kabupaten Bekasi menyelenggarakan upacara bendera dalam rangka memperingati HUT ke-80 Republik Indonesia, Minggu (17/8).
Upacara yang berlangsung di halaman sekolah itu diikuti oleh sejumlah siswa, guru, serta puluhan wali murid. Saat ini, lokasi sekolah berada dalam kondisi “terjepit” proyek pembangunan Jalan Tol Jakarta–Cikampek (Japek) II Selatan, tepatnya di antara tiang pancang yang mengepung area sekolah.
Sejak pukul 06.30 WIB, para siswa tampak antusias datang ke sekolah, diantar oleh orangtua mereka. Para siswa mengenakan seragam merah putih, sementara para wali murid kompak mengenakan pakaian serba merah. Upacara dimulai pukul 07.00 WIB dan dipimpin oleh Pembina Upacara dari Dinas Pendidikan Korwil Setu, Joko Sawarno.
Dalam amanatnya, Joko menyampaikan bahwa untuk mewujudkan Indonesia Emas 2045, dunia pendidikan harus didukung oleh sarana dan prasarana yang memadai, termasuk gedung sekolah yang layak untuk kegiatan belajar-mengajar.
SUARAKAN TUNTUTAN: Wali murid menunjukkan poster mengenai tuntutan relokasi sekolah usai upacara bendera dalam rangka memperingati HUT ke-80 Kemerdekaan RI di halaman SDN Burangkeng 04 Kecamatan Setu, Minggu (17/8). FOTO: ARIESANT/RADAR BEKASI
“Dengan momentum HUT ke-80 Republik Indonesia ini, kami berharap ada kejelasan dan percepat relokasi atas SDN Burangkeng 04,” ucap Joko.
Upacara ini digelar di tengah kekhawatiran warga terhadap dampak proyek pembangunan tol. Sejumlah wali murid membawa poster berisi permohonan agar sekolah segera direlokasi.
Usai upacara, para guru dan wali murid berorasi satu per satu memohon Bupati Bekasi, Ade Kuswara Kunang, Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi hingga Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto untuk merelokasi SDN Burangkeng 04 yang sudah tidak layak.
“Kami memohon bapak Bupati Ade, bapak Gubernur KDM dan Presiden Prabowo tolong perhatian kami, anak-anak kami agar belajar dengan tenang dan nyaman di gedung baru, ” tandas salahsatu wali murid, Ismi. (ris)