6 hours ago
4
Beranda Satelit Warung Disapu Banjir, Pasutri di Bekasi Utara Memohon Bantuan
MENANTI DONASI: Udin bersama sang istri saat menemui wartawan Radar Bekasi di dekat warungnya yang hancur diterjang banjir, beberapa waktu lalu. FOTO: ISTIMEWA
RADARBEKASI.ID, BEKASI – Sepasang suami istri di RW 01 Kelurahan Teluk Pucung Kecamatan Bekasi Utara, meminta bantuan pemerintah agar bisa kembali berjualan setelah warung mereka hancur total akibat luapan Kali Bekasi beberapa waktu lalu.
Udin (50) dan istrinya, Sumiati, kehilangan seluruh isi warung, termasuk dagangan dan uang hasil jualan, yang tersapu banjir. Kini, mereka tidak lagi memiliki sumber penghasilan untuk menghidupi keluarga.
“Saya berharap ada bantuan dari Pemerintah Kota Bekasi agar bisa berjualan lagi,” ujar Udin, Minggu (9/3).
Ia menceritakan, saat banjir datang, air naik dengan cepat hingga dirinya tidak sempat menyelamatkan barang dagangan. Prioritas utamanya saat itu adalah menyelamatkan keluarganya.
“Waktu kejadian, saya fokus mengevakuasi keluarga. Setelah semuanya aman, saya kembali ke warung, tapi ternyata sudah tenggelam dan barang-barangnya ludes,” tuturnya.
BACA JUGA: Daerah Sungai di Tambun Utara Dipenuhi Bangunan, Dedi Mulyadi Minta Bupati Bekasi Benahi
Kini, pasangan suami istri itu tidak bisa berjualan lagi karena modal usaha mereka ikut hanyut terbawa banjir.
“Saya tidak punya pekerjaan lain selain berjualan. Sekarang warung hancur, dagangan habis, dan uang pun sudah tidak ada. Saya berharap ada bantuan agar bisa kembali berusaha,” harapnya.
Pantauan di lokasi menunjukkan bahwa warung milik Udin dan Sumiati kini hanya tersisa puing-puing, tertutup lumpur, dan nyaris tidak berbentuk. Tidak ada barang yang tersisa, termasuk uang hasil dagangan mereka.
Mereka berharap pemerintah dan pihak terkait dapat segera memberikan bantuan agar bisa bangkit dan kembali mencari nafkah.(pay)
