Warga Desak Pohon di Jalan Perjuangan “Dicukur”

2 days ago 13

Beranda Satelit Warga Desak Pohon di Jalan Perjuangan "Dicukur"

RIMBUN: Pohon yang berada di Jalan Perjuangan Kelurahan Margamulya, tampak rimbun dan dapat membahayakan pengguna jalan.FOTO: AHMAD PAIRUDZ/RADAR BEKASI

RADARBEKASI.ID, BEKASI – Sejumlah warga mengeluhkan kondisi pohon-pohon rimbun yang berada di sepanjang Jalan Perjuangan RW 08 Kelurahan Marga Mulya, Kecamatan Bekasi Utara. Dahan dan ranting pohon dinilai sudah terlalu lebat hingga menjorok ke badan jalan, sehingga dikhawatirkan membahayakan pengguna jalan.

Pantauan Radar Bekasi di lokasi, daun dan dahan pohon bahkan menutupi sebagian ruas jalan, terutama pada jalur menuju Kantor Kelurahan Marga Mulya. Warga pun meminta agar dilakukan pemangkasan untuk mencegah potensi bahaya, terutama saat angin kencang.

“Saya khawatir kalau ada angin kencang, dahan bisa patah dan jatuh ke jalan, bisa membahayakan pengendara,” ujar Jaelani, warga yang kerap melintas di ruas jalan tersebut, Minggu (27/7).

Menurutnya, pemangkasan perlu dilakukan segera agar pohon tetap rapi dan tidak membahayakan. Ia menegaskan, warga tidak meminta penebangan pohon secara keseluruhan karena keberadaan pohon masih penting untuk meneduhkan kawasan tersebut.

“Cukup dipangkas agar rapi. Kita tetap butuh pohon untuk peneduh, tapi kalau terlalu rimbun justru membahayakan. Harus ada keseimbangan,” tambahnya.

Hal senada disampaikan Ridwan, warga lainnya. Ia menyebutkan, kondisi rimbun terjadi hampir di sepanjang jalur dari tikungan Sumarecon hingga lampu merah Pos Polisi.

“Kalau bisa segera dipangkas. Dahan-dahannya sudah tinggi dan ada yang menyebrang ke jalan. Kita khawatir kalau ada yang patah mendadak. Harapan saya, dinas terkait bisa segera menindaklanjuti sebelum terjadi hal-hal yang tidak diinginkan,” tandasnya.

Warga berharap Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (DBMSDA) atau instansi terkait segera turun tangan untuk melakukan pemangkasan demi keselamatan dan kenyamanan pengguna jalan.(pay)

Read Entire Article
Tenaga Kerja | | | |