Beranda Berita Utama Wakil Bupati Bekasi Blusukan ke Perusahaan Tanya Loker untuk Masyarakat Lokal

RADARBEKASI.ID, BEKASI – Wakil Bupati Bekasi, Asep Surya Atmaja, getol blusukan ke sejumlah perusahaan di kawasan industri untuk memastikan tersedianya lowongan kerja (loker) bagi masyarakat lokal.
Asep mengatakan dalam beberapa hari terakhir pihaknya telah mengunjungi sekitar 10 perusahaan. Di antaranya PT Jaya Refrigeration Equipment (Midea Indonesia), PT Yili Indonesia Dayli, dan PT Mattel Indonesia.
“Saya turun langsung ke lapangan dan melaporkan hasilnya kepada Pak Bupati untuk memastikan ada lowongan kerja bagi warga Kabupaten Bekasi,” ujarnya, Rabu (23/4).
BACA JUGA: Wakil Bupati Bekasi Lepas 26 Siswa Kerja ke Jepang
Asep menyampaikan, jumlah lowongan yang tersedia di setiap perusahaan bervariasi. “Ada yang membuka untuk 10 orang, 20 orang, bahkan 200 orang. Target kami dalam 100 hari ini bisa menyalurkan sekitar 500 orang,” katanya.
Terkait kompetensi, Asep menegaskan, calon pekerja yang akan disalurkan telah mendapatkan pelatihan di Balai Latihan Kerja (BLK) atau Lembaga Pelatihan Kerja (LPK).
“Kami salurkan para pelamar kerja yang sudah mendapatkan pelatihan kerja. Meskipun nanti dari LPK, saya pastikan warga tidak perlu membayar untuk bisa masuk kerja,” ucapnya.
Sementara itu, Plt Kepala Dinas Ketenagakerjaan Kabupaten Bekasi, Nur Hidayah Setyowati, mengatakan kunjungan ini merupakan bagian dari agenda prioritas Pemkab untuk memperluas kesempatan kerja bagi warga lokal.
BACA JUGA: Wakil Bupati Bekasi Tekankan Pentingnya Komitmen Beri Layanan Publik Optimal Usai Lebaran
“Tujuan kami selaras dengan program Bupati dan Wakil Bupati Bekasi untuk menekan angka pengangguran,” ujarnya.
Di sisi lain, Plt Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Bekasi, Imam Nugraha, mengungkapkan pihaknya telah bertemu dengan 41 calon investor dari China untuk meningkatkan investasi di wilayah industri ini.
“Pemkab Bekasi berkomitmen membangun ekosistem investasi yang kuat dan berkelanjutan,” kata Imam.
Ia menuturkan, realisasi investasi di Kabupaten Bekasi terus meningkat, dari Rp43,26 triliun pada 2021 menjadi Rp47 triliun di 2022, Rp61,2 triliun pada 2023, hingga Rp71,83 triliun pada 2024.
“Capaian ini menunjukkan bahwa Kabupaten Bekasi masih menjadi magnet utama bagi para investor, baik dari dalam negeri maupun luar negeri,” kata Iman.
BACA JUGA: Wakil Bupati Bekasi Asep Ajak Kader TP PKK Kolaborasi Majukan Daerah
Dia menuturkan, Pemkab Bekasi tidak hanya fokus pada peningkatan angka investasi, tetapi juga berkomitmen untuk menciptakan kemudahan bagi investor. Dengan proses perizinan yang cepat dan transparan serta infrastruktur yang terus berkembang, Bekasi menawarkan iklim investasi yang sangat kondusif.
“Kami berkomitmen untuk menjamin keamanan, kenyamanan, dan kemudahan berinvestasi di Kabupaten Bekasi. Tak hanya itu, kami juga bertanggung jawab memastikan tersedianya sumber daya manusia lokal yang terampil dan unggul,” tuturnya.
Selain itu, lanjut Imam pihaknya terus mendorong pendidikan vokasi dan pengembangan SDM lokal melalui program-program unggul. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan penyerapan tenaga kerja lokal, yang pada gilirannya akan memberikan dampak positif terhadap kesejahteraan masyarakat.(and)