Timnas Putri U-16 Terhenti di Semifinal Piala AFF U-16 2025, Australia Bantai Indonesia 3-0

RADARBEKASI.ID, SOLO – Langkah Timnas Putri Indonesia U-16 menuju final Piala AFF U-16 2025 harus kandas di tangan Australia.

Bermain di Stadion Manahan, Solo, Rabu (27/8/2025)malam WIB, skuad Garuda Pertiwi takluk dari Australia dengan skor telak 0-3.

Sejak peluit pertama berbunyi, tim asuhan Michael Cooper langsung menekan. Meski begitu, pesepak bola putri asal Kota Bekasi Jazlyn Kayla bersama rekan setimnya sempat memberikan perlawanan ketat dan mampu mengimbangi tempo permainan Australia.

Meskipun tidak banyak menciptakan serangan berbahaya, pertahanan rapat yang dibangun Garuda Pertiwi memaksa Australia untuk terus mencari celah di lini belakang Indonesia.

BACA JUGA: PSSI Umumkan 38 Nama Skuad Timnas Putri Jelang Kualifikasi Piala Asia 2026, Ada Empat Pemain Naturalisasi 

Kebuntuan Australia akhirnya pecah di menit ke-21 lewat sepakan Abbie Puckett. Pemain yang sama kembali mencatatkan namanya enam menit kemudian, membuat keunggulan 2-0 bertahan hingga turun minum.

Tertinggal dua gol, Indonesia berusaha bangkit di babak kedua. Namun, asa itu kembali dipatahkan setelah kapten Australia, Kaya Jugovic, menambah gol ketiga pada menit ke-58.

Skor 0-3 menutup laga sekaligus memastikan Australia melaju ke final untuk berhadapan dengan Thailand, setelah sukses menyingkirkan Vietnam di laga semifinal lainnya.

Bagi Indonesia, peluang meraih peringkat ketiga masih terbuka. Mereka akan berhadapan dengan Vietnam pada Jumat (29/8/2025). Pelatih Timo Scheunemann tetap menatap laga tersebut dengan optimisme.

“Saya merasa Vietnam itu fifty-fifty dengan kita. Di situ gaada alasan mereka lebih maju dari kita. Memang mereka sudah melakukan (perkembangan) grassroot dan memiliki liga lebih dulu dari kita, tetapi kalau dari tim yang ada di sini saya melihatnya fifty-fifty,” ujar pelatih berdarah Jerman itu selepas laga dikutip dari JawaPos.

Saat ditanya mengenai prediksi skor, Timo menyebut timnya  unggul meski tidak dengan kemenangan besar.

“Kalau saya tipis. Skornya berapa saja, tapi tipis,” tandasnya. (cr1)