Susun Metode Belajar, Guru Diminta Perhatikan Karakter dan Kebutuhan Siswa

RADARBEKASI.ID, BEKASI – Memasuki tahun ajaran baru 2025/2026, para guru diingatkan untuk lebih cermat dalam menyusun metode pembelajaran. Tak hanya fokus pada materi, namun juga perlu mempertimbangkan karakter siswa, tujuan pembelajaran, hingga ketersediaan fasilitas pendukung.

Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum SMK Citra Mutiara Kabupaten Bekasi, Prawiro Sudirjo, menegaskan bahwa pemahaman terhadap karakter siswa menjadi poin krusial dalam merancang metode yang tepat.

“Guru perlu memahami gaya belajar, tingkat pemahaman, dan latar belakang siswa. Metode pembelajaran harus selaras dengan tujuan yang ingin dicapai, yang dirumuskan secara jelas dan spesifik,” ungkapnya kepada Radar Bekasi, Selasa (8/7).

Selain itu, kata dia, faktor lain seperti fasilitas pembelajaran buku, alat peraga, hingga teknologi juga mesti diperhitungkan agar pemanfaatannya optimal. Alokasi waktu yang efisien juga menjadi pertimbangan penting dalam memilih pendekatan belajar yang efektif.

“Lingkungan belajar yang kondusif harus diciptakan, agar siswa merasa nyaman dan proses belajar berlangsung menyenangkan,” tambahnya.

Prawiro juga mengingatkan, kemampuan guru dalam menguasai metode yang dipilih turut menentukan keberhasilan implementasinya di kelas.

Senada dengan itu, Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum SMKN 15 Kota Bekasi, Dhani Irawan, menambahkan pentingnya merancang evaluasi yang relevan dengan metode dan tujuan pembelajaran.

“Pemilihan model pembelajaran seperti Problem Based Learning atau Cooperative Learning bisa memberikan pengalaman belajar yang lebih bermakna bagi siswa,” ujarnya.

Dhani menyebutkan bahwa biasanya rancangan metode pembelajaran akan disampaikan dalam rapat awal tahun untuk dikaji dan disepakati bersama.

“Dengan memperhatikan semua aspek ini, guru dapat menyusun metode pembelajaran yang efektif, menarik, dan sesuai dengan kebutuhan siswa. Harapannya, proses belajar mengajar bisa berjalan optimal,” tandasnya. (dew)