Siang Bolong, Komplotan Maling Berpistol Gasak Motor Warga di Perumahan Wisma Jaya

1 day ago 10

Beranda Metropolis Siang Bolong, Komplotan Maling Berpistol Gasak Motor Warga di Perumahan Wisma Jaya

Sejumlah komplotan maling menggasak sepeda motor milik warga dari dalam rumah warga di RT 07 RW 03 Perumahan Wisma Jaya Kelurahan Duren Jaya Kecamatan Bekasi Timur Kota Bekasi, Selasa (29/7) sekitar pukul 13.27 WIB. FOTO: CCTV

RADARBEKASI.ID, BEKASI – Sejumlah komplotan maling beraksi menggasak sepeda motor milik warga dari dalam rumah warga di RT 07 RW 03 Perumahan Wisma Jaya Kelurahan Duren Jaya Kecamatan Bekasi Timur Kota Bekasi, Selasa (29/7) sekitar pukul 13.27 WIB.

Dalam rekaman CCTV, terlihat empat orang pelaku. Dua di antaranya menunggu di atas sepeda motor masing-masing, sementara dua lainnya masuk ke dalam garasi sebuah rumah.

Tak lama kemudian, salahsatu pelaku keluar sambil mengeluarkan benda menyerupai pistol ke arah dalam rumah. Seorang pelaku lain tampak mendorong sepeda motor keluar dari garasi. Setelah itu, keempat pelaku langsung melarikan diri bersama-sama.

Ketua RW 03, Mayor, membenarkan kejadian tersebut. Ia menyebutkan bahwa para pelaku membawa kabur satu unit sepeda motor milik warganya.

“Betul ada kejadian itu. Itu rumah Pak Haji Ade. Motornya Honda Beat yang dicuri,” ungkapnya, Rabu (30/7).

Menurut Mayor, saat kejadian Haji Ade sedang bekerja. Di dalam rumah ada dua orang pembantu, orang tua Haji Ade, dan seorang keponakan.

“Ada pembantu dua orang, nenek, sama keponakan Pak Haji Ade,” katanya.

Ia menduga, komplotan maling sudah mengincar sepeda motor milik warganya tersebut. Pasalnya, dalam rekaman CCTV terlihat beberapa sepeda motor lain terparkir di luar rumah, namun tidak diambil.

“Kalau motor-motor yang di luar itu punya petugas dari DBMSDA yang lagi ngerjain pematusan,” katanya.

Mayor menambahkan, penghuni rumah tidak menyadari aksi pencurian tersebut. Ia memastikan tidak ada yang ditodong pistol.

“Kayaknya maling ngeluarin pistol kayak ngacungin buat persiapan kalau penghuni rumahnya keluar,” katanya.

Ia juga menyampaikan bahwa di lingkungan perumahan terdapat petugas keamanan di gerbang utama. Saat kejadian, petugas sempat bertanya kepada pelaku.

“Security sempat menyetop mereka dekat portal, nanya, ‘Lagi cari siapa?’ Jawabnya, ‘lagi cari alamat rumah’, tapi tangannya di belakang terus. Security juga kan nggak hafal semua motor warga,” jelasnya.

Petugas keamanan kemudian berkeliling dan mendapat laporan dari keluarga Haji Ade bahwa sepeda motor hilang. Laporan itu lalu diteruskan ke pengurus RT/RW, Bimaspol, dan Babinsa.

Menurut Mayor, pihak kepolisian dari Polsek Rawalumbu langsung datang ke lokasi untuk memeriksa rekaman CCTV dan meminta keterangan saksi. Ia berharap kasus ini segera terungkap.

“Ini baru sekali selama saya 35 tahun di sini. Semoga cepat ketangkep,” pungkasnya. (oke)

Read Entire Article
Tenaga Kerja | | | |