Polisi Selidiki Temuan Kunci T dan Identitas Pemilik Motor di TKP Kecelakaan Maut Kedungwaringin

6 days ago 14

Beranda Cikarang Polisi Selidiki Temuan Kunci T dan Identitas Pemilik Motor di TKP Kecelakaan Maut Kedungwaringin

TEMPAT KEJADIAN PERKARA: Pengendara melintasi Tempat Kejadian Perkara (TKP) kecelakaan lalu lintas di Jalan Raya Rengasbandung Kedungwaringin, Kamis (24/7). FOTO: ARIESANT/RADAR BEKASI

RADARBEKASI,ID, BEKASI – Warga Kabupaten Bekasi dihebohkan dengan sebuah video yang beredar di media sosial menayangkan seorang pengendara motor tergeletak di jalan usai mengalami kecelakaan lalu lintas.

Dalam rekaman, di lokasi kejadian warga menemukan kunci letter T, alat yang kerap digunakan untuk aksi pencurian sepeda motor.

Berdasarkan informasi dari kepolisian, insiden tersebut terjadi di Jalan Raya Rengasbandung Kecamatan Kedungwaringin, Selasa (22/7) sekitar pukul 04.20 WIB.

Sepeda motor Honda Beat bernomor polisi T 3878 PC yang dikendarai korban melaju dari arah barat ke timur. Saat berusaha mengurangi kecepatan, sepeda motor kehilangan kendali dan menabrak sisi kanan truk bernomor polisi R 8082 K yang dikemudikan pria berinisial HH.

Kapolres Metro Bekasi, Kombes Pol Mustofa, menyebut kecelakaan itu menewaskan HH, sang pengendara sepeda motor.

“Peristiwa itu bermula dari kecelakaan lalu lintas, lalu kita olah TKP. Kemudian kita mengembangkan temuan barang bukti yang ada di seputaran TKP karena ditemukan kunci letter T,” ucap Mustofa, Kamis (24/7).

Berdasarkan hasil olah TKP dan pemeriksaan saksi-saksi di lapangan, lanjut Mustofa, diketahui korban memboncengi seorang teman. Usai kecelakaan, teman tersebut melarikan diri dan hingga kini belum diketahui keberadaannya.

“Saksi di TKP melihat mereka berdua. Begitu kejadian yang satunya lari, yang satunya meninggal. Ditemukan sepeda motor dan kunci T,” tambahnya.

Temuan kunci tersebut membuat polisi mendalami lebih lanjut kasus ini. Namun, hingga saat ini belum ada warga yang melapor kehilangan sepeda motor dengan ciri serupa. Identitas pemilik kendaraan pun masih diselidiki.

“Kita belum bisa menduga bahwa dia pelaku pencurian sebelum ada keterangan dari pemilik kendaraan. Kita cari tahu keberadannya, termasuk meneliti identitas pemilik kendaraan,” ujarnya.

“Apakah kendaraan ini milik di antara salahsatu dua orang ini atau hasil curian. Ini yang sementara coba kami periksa,” terang Mustofa.

Usai kejadian, polisi juga telah bertemu dengan keluarga korban. Dari keterangan adiknya, HH merupakan warga Karawang, memiliki tiga anak, dan istrinya telah meninggal dunia lebih dulu. (ris)

Read Entire Article
Tenaga Kerja | | | |