PKS Kabupaten Bekasi Rombak Pengurus di Dapil “Pesisir”

3 weeks ago 31

Beranda Politik PKS Kabupaten Bekasi Rombak Pengurus di Dapil "Pesisir"

ROMBAK KEPENGURUSAN: DPD PKS Kabupaten Bekasi merombak struktur kepengurusan DPC di Kecamatan Babelan, Muaragembong dan Tarumajaya. FOTO: ISTIMEWA

RADARBEKASI.ID, BEKASI – Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kabupaten Bekasi merombak struktur kepengurusan di daerah pemilihan (Dapil) V yang dikenal sebagai dapil “pesisir”, meliputi Kecamatan Babelan, Tarumajaya, dan Muaragembong.

Langkah ini dilakukan setelah PKS hanya mampu meraih satu kursi dari tujuh kursi DPRD yang tersedia di dapil tersebut.

“Proses untuk pergantian kepengurusan periode sebelumnya, menuju periode yang akan datang (2025-2030) sudah kita lakukan untuk di tingkat DPC dan ranting. Untuk di Kecamatan Babelan Ketua DPC ganti, Tarumajaya juga sudah ganti, termasuk Muaragembong,” ujar Anggota DPRD Kabupaten Bekasi dari Fraksi PKS, Ani Rukmini, usai menggelar rapat kerja DPC PKS Tarumajaya.

Anggota Dewan dari Dapil V Kabupaten Bekasi ini menegaskan, perombakan ini bukan semata hasil evaluasi, melainkan bagian dari mekanisme organisasi lima tahunan.

“Ke depan berharap kepengurusan yang baru harus lebih baik dari kepengurusan sebelumnya, tapi bukan berarti menandai kepengurusan sebelumnya dianggap jelek, nggak begitu. Tapi itu mekanisme organisasi lima tahun,” ucapnya.

Untuk Pemilu Legislatif 2029, PKS menargetkan tiga kursi di Dapil V. Kecamatan Babelan mendapat perhatian khusus karena jumlah penduduknya yang padat.

“Saya berharap bisa dapat tiga kursi, namanya juga harapan, harus setinggi mungkin. Sebenarnya bisa kalau kita mainnya juga apple to apple, cuma masalahnya kadang pelurunya beda,” ucapnya.

Ani mengungkapkan, berdasarkan perolehan suara partai di Dapil V, PKS sebenarnya meraih suara tertinggi dengan total 38 ribu suara. Namun, suara tersebut tidak berbanding lurus dengan jumlah kursi yang diperoleh.

“Kalau dari segi capaian suara kita paling tinggi 38 ribu. Tapi harga kursinya mahal banget, kita banyak sisa suara karena kurang sedikit untuk dua kursi. Jadi kalau kita berharap lima tahun yang akan datang tiga kursi, ya cukup reliabel (masuk akal), tinggal kita pacu lagi,” ungkapnya. (pra)

Read Entire Article
Tenaga Kerja | | | |