Peringatan BMKG: Jawa Barat Berpotensi Dilanda Bencana Hidrometeorologi Sepekan ke Depan, Pemkab Bekasi Siaga

2 hours ago 2

Beranda Bekasi Peringatan BMKG: Jawa Barat Berpotensi Dilanda Bencana Hidrometeorologi Sepekan ke Depan, Pemkab Bekasi Siaga

HENDRA EKA/ JAWA POS ILUSTRASI - Awan mendung menggantung di atas gedung bertingkat di kawasan Sudirman, Jakarta. BMKG memprediksi bakal ada hujan ekstrem saat malam tahun baru nanti.

RADARBEKASI.ID, BEKASI – Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Dwikorita Karnawati, mengungkapkan wilayah Jawa Barat berpotensi mengalami hujan dengan intensitas sedang hingga sangat lebat yang berpeluang terjadi dalam sepekan ke depan, 19–24 September 2025.

Ia mengatakan cuaca itu memberikan potensi terhadap bencana hidrometeorologi seperti banjir, tanah longsor, maupun pohon tumbang di wilayah Jawa Barat.

“Kondisi ini dapat memicu terjadinya bencana hidrometeorologi seperti banjir, tanah longsor, maupun pohon tumbang,” ujar Dwikorta beberapa waktu lalu di Jakarta.

BACA JUGA: BMKG Beri Peringatan Musim Hujan 2025 Datang Lebih Awal dan Intensitasnya Lama Hingga April 2026, Ini Alasannya

Selain itu, BMKG merinci di sejumlah daerah Jawa Barat sejak Jumat (19/9/2025), termasuk daerah Kabupaten dan Kota Bekasi, dipredikasi terdampak kondisi hidrometeorologi, yang diprakirakan berlanjut pada Sabtu (20/9/2025) hingga Minggu (21/9/2025).

Cuaca itu terjadi akibat faktor dinamika atmosfer yang menjadi pemicu meningkatnya curah hujan di Jawa Barat, antara lain suhu muka laut yang relatif hangat di perairan sekitar Indonesia, indeks Dipole Mode (DMI) yang bernilai negatif, serta potensi sirkulasi siklonik di barat Sumatera yang memicu pertemuan angin (konvergensi) di wilayah Jawa Barat.

Ditambah lagi faktor labilitas atmosfer di wilayah Jawa Barat, lantaran berada pada kategori ringan hingga kuat, sehingga mendukung terbentuknya awan konvektif berskala lokal, yang diprediksi terjadi sepanjang pekan.

BMKG mengimbau pemerintah daerah agar memperbarui informasi cuaca terkini dan menyiapkan protokol evakuasi jika sewaktu-waktu bencana terjadi.

Di sisi lain informasi cuaca juga dapat diakses oleh masyarakat melalui laman resmi BMKG, atau aplikasi Info BMKG, serta kanal media sosial resmi BMKG Jawa Barat, untuk mengetahui perkembangan informasi.

Respons Pemerintah Daerah Kabupaten Bekasi

Merespons hal itu, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi menyerukan kepada masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi bencana hidrometeorologi melalui Surat Edaran Sekretaris Daerah Kabupaten Bekasi Nomor 300.2.1/7869/BPBD/2025.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bekasi, Muchlis mengungkapkan surat edaran itu untuk memberikan langkah antisipasi kewaspadaan terhadap masyarakat, terkait potensi cuaca buruk di bulan September.

“Surat edaran ini sekaligus menindaklanjuti edaran dari BNPB, Gubernur Jawa Barat, serta informasi prakiraan cuaca dari BMKG,” ujar Muchlis di Cikarang, Jumat (19/9/2025) dikutip dari JPNN.

Lebih jauh ia menjelaskan dalam surat edaran tersebut pemerintah telah menetapkan langkah-langkah strategis untuk menghadapi potensi bencana banjir, banjir bandang, tanah longsor, serta cuaca ekstrem pada periode September 2025. (cr1)

Read Entire Article
Tenaga Kerja | | | |