1 month ago
35
BEROPERASI: Mobil bus transpatriot melintas di Jalan Chairil Anwar, Bekasi Timur, Kota Bekasi, belum lama ini. RAIZA SEPTIANTO/RADAR BEKASI.
RADARBEKASI.ID, BEKASI – Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi dipastikan akan menambah rute layanan transportasi publik guna menekan beban biaya transportasi masyarakat. Langkah awal dilakukan dengan menghidupkan kembali rute Harapan Indah (HI) – Terminal Bekasi melalui layanan bus Transpatriot.
Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto, mengatakan saat ini layanan transportasi publik yang tersedia hanya tersisa satu koridor, yakni rute Vida Bantargebang – Summarecon yang dilayani BisKita Trans Bekasi Patriot.
“Nantinya, kita akan memiliki dua koridor transportasi publik. Harapan Indah – Terminal Bekasi akan dihidupkan kembali,” ujar Tri, Kamis (7/8).
BACA JUGA: Komitmen Pemkot Bekasi Terhadap Transpatriot Dipertanyakan
Langkah ini menjadi bagian dari upaya Pemkot mengembangkan sistem transportasi publik yang terjangkau dan terintegrasi. Sebelumnya, Komisi II DPRD Kota Bekasi telah merekomendasikan agar skema layanan Buy The Service (BTS) diperluas, tidak hanya melintasi jalan utama, tetapi juga menjangkau jalan-jalan dalam kota.
Tri menyebut, pengembangan rute harus disesuaikan dengan kajian potensi penumpang, terutama jika menyangkut penggantian angkutan kota (angkot) konvensional.
“Kita perlu evaluasi secara komprehensif antara supply dan demand. Ini penting mengingat biaya transportasi di Kota Bekasi masih cukup tinggi,” jelasnya.
Ia juga mengajak kalangan swasta, khususnya pengelola pusat perbelanjaan, untuk turut berkontribusi dalam mendukung layanan transportasi publik. Salah satu bentuk dukungan yang diusulkan adalah penyesuaian tarif parkir.
“Tarif parkir bisa dibedakan antara pengguna kendaraan pribadi dan pengguna transportasi publik. Ini bentuk insentif agar masyarakat mau beralih,” tandasnya.(sur)
