Jakarta Bakal Bangun Dua Flyover di Kota Bekasi

RADARBEKASI.ID, JAKARTA – Wali Kota Bekasi Tri Adhianto dan Gubernur Jakarta Pramono Anung, bakal berkolaborasi membangun infrastruktur untuk menyelesaikan persoalan sampah di Tempat Pembuangan Sampah Terpadu (TPST) Bantargebang.

Tri mengungkapkan salah satu poin krusial dalam pembahasan tersebut mengacu pada soal teknis pengembangan Bantargebang. Ia menekankan pentingnya dampak terhadap infrastruktur di wilayah tersebut.

“Ya, itu menjadi salah satu titik krusial yang hari ini kita bicarakan secara detail teknis. Jadi nanti akan tentu melihat kemampuan anggaran Pemerintah Kota Bekasi, tentu juga harus ada pengembangan yang terkait dengan bagaimana kita membangun bantar gebang, tetapi juga efek yang kemudian timbul terkait dengan infrastruktur yang ada,” ujar Tri di Balai Kota Jakarta, Selasa (8/7/2025) siang.

BACA JUGA: Dua Flyover ‘Syarat’ Perpanjangan Kerja Sama TPST Bantargebang

Tri menuturkan, Pemerintah  Jakarta berkomitmen membangun dua flyover di wilayah Kemang Pratama Bekasi, dan Simpang Bantargebang Kota Bekasi untuk mempercepat akses pengiriman sampah.

Rencana pembangunan ini, ditaksir akan memakan anggaran sebesarRp200-300 milliar untuk 1 pembangunan jalan flyover tersebut.

“Termasuk tadi, ada kesediaan dari Pemerintah DKI Jakarta untuk kemudian membangun dua flyover tambahan. Sehingga akan lebih lancar, sehingga lebih cepat lagi sampah ini sampai ke Bantargebang,” kata Tri.

Kapan target proyek pembangunan dua flyover itu terealisasi? Tri Dengan nada santai dan diselingi candaan menunjuk Pramono, untuk kepastian pembangunan flyover tersebut.

“Kalau itu tanya yang ono noh, yg punya duit (nunjuk pram),” imbuh Tri.

Namun, Tri mengucapkan sudah mendapatkan skenario pembangunan ini, yang kemungkinan proses pembebasan lahan ditargetkan berlangsung pada 2026, sementara pelaksanaan fisik proyek direncanakan mulai tahun 2027.

“Udah. Tadi udah kita bikin senario kan, mungkin 2026 kita dapet pembebasan lahan, nanti 2027 kegiatan fisiknya,” ucap Tri.

Di sisi lain, Pramono menjelaskan terkait rencana proyek pembangunan 2 jalan flyover tersebut, nantinya akan melibatkan warga setempat, untuk berkontribusi dan memperoleh kesempatan kerja dari proyek tersebut.

“Tadi ada permintaan juga dari Pak Wali Kota Bekasi untuk pembangunan lanjutan di Bantargebang supaya warga yang ada di sekitar Bantargebang itu dilibatkan dalam pembangunan tersebut sehingga mereka bisa bekerja di sana,” jelas Pramono. (cr1)