IKAMASI Desak Pemerintah Segera Perbaiki Asrama Mahasiswa Bekasi di Yogyakarta

RADARBEKASI.ID, BEKASI —  Ikatan Keluarga Mahasiswa Bekasi (IKAMASI) mendesak pemerintah daerah segera memperbaiki Asrama Mahasiswa Bekasi di Yogyakarta.

Dewan Penasihat IKAMASI, Septiana, menyatakan asrama yang menjadi aset Pemerintah Kota Bekasi itu membutuhkan perbaikan di beberapa bagian. Menurutnya, material kayu lapuk, instalasi listrik usang, serta penurunan kualitas fasilitas kamar.

Kondisi tersebut, kata dia, membuat kenyamanan penghuni terganggu. Padahal, asrama yang menjadi rumah kedua bagi mahasiswa asal Kabupaten dan Kota Bekasi di perantauan ini seharusnya aman dan nyaman untuk mendukung kegiatan belajar dan organisasi.

Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto, diharapkan segera menginstruksikan jajaran untuk rehabilitasi ringan, seperti perbaikan material kayu, pembaruan instalasi listrik, dan penataan fasilitas pendukung.

“Kami mendorong instansi terkait untuk turun langsung melihat kondisi asrama. Ini bukan hanya soal bangunan, tapi soal kepedulian terhadap masa depan generasi muda Bekasi,” tegas Dewan Penasihat IKAMASI, Septiana, dalam keterangannya.

Kondisi serupa juga perlu diantisipasi pada asrama milik Pemkab Bekasi. Meski baru selesai renovasi, anggaran perawatan sebaiknya dilakukan berkelanjutan agar tetap terpelihara.

Kusen pintu dimakan rayap. FOTO: ISTIMEWAram

Hal senada diungkapkan oleh Ketua Umum IKAMASI, Wahyu Nur Said. Ia menekankan pentingnya perhatian pemerintah terhadap asrama mahasiswa.

“Harapan besar mahasiswa Bekasi, kabupaten dan Kota yang memang tergabung dalam satu organisasi IKAMASI Bekasi Raya, untuk mendapat perhatian nyata dalam perbaikan dan perawatan asrama yang jika dibebankan kepada mahasiswa sangat tidak mungkin terselesaikan,” ujarnya.

“Pemkab dan Pemkot harus bersama menjaga agar dua asrama yang ada dapat digunakan hingga puluhan tahun,” imbuhnya.

Ia menambahkan, jika dibiarkan, kerusakan akan semakin meluas dan biaya perbaikan membengkak. (oke)