Dari Jalan ke Atrium, Relokasi Pedagang Picu Lonjakan Sampah di Pondokgede

3 weeks ago 30

Beranda Satelit Dari Jalan ke Atrium, Relokasi Pedagang Picu Lonjakan Sampah di Pondokgede

ANGKUT: Petugas Kebersihan saat mengangkut sampah dari Atrium Pondokgede.FOTO: ISTIMEWA

RADARBEKASI.ID, BEKASI – Penertiban pedagang kaki lima (PKL) di sepanjang Jalan Raya Pondokgede yang dilakukan Pemerintah Kota Bekasi menimbulkan persoalan baru. Setelah para pedagang dipindahkan ke dalam Atrium Pondokgede, volume sampah di lokasi tersebut melonjak hingga dua kali lipat.

Kepala UPTD Kebersihan Wilayah Pondokgede, Markum, mengatakan sebelumnya sampah dari Atrium hanya membutuhkan satu armada pengangkut menuju Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sumur Batu. Namun sejak jumlah pedagang bertambah, pengangkutan harus menggunakan dua armada setiap harinya.

“Biasanya satu kali angkut cukup, sekarang harus dua kali dengan volume yang jauh lebih banyak,” ujarnya, Minggu (17/8).

Markum menjelaskan, jumlah pedagang di Atrium meningkat dari sekitar 150 menjadi 320 pedagang setelah relokasi PKL. Lonjakan itu berdampak langsung pada meningkatnya produksi sampah harian.

“Kalau hanya mengandalkan satu truk, tidak mungkin semua sampah terangkut. Kami berharap ada tambahan armada agar pengelolaan sampah tidak terbengkalai, karena kalau dibiarkan tentu berbahaya,” tegasnya.(pay)

Read Entire Article
Tenaga Kerja | | | |