Camat Bekasi Timur Kagumi Kampung Tangguh RW 05 Duren Jaya

1 month ago 32

RADARBEKASI.ID, BEKASI – Warga RW 05 Kelurahan Duren Jaya, Kecamatan Bekasi Timur, tampil memukau dalam pelaksanaan lomba Kampung Tangguh tingkat kecamatan yang digelar Kamis (31/7/2025).

Penilaian tim tingkat kecamatan yang dipimpin langsung Camat Bekasi Timur, Fitri Widyati, disambut meriah dan penuh semangat oleh warga RW 05, yang menunjukkan kekompakan luar biasa.

Rombongan penilai disambut kelompok bela diri Pagar Nusa dan dilanjutkan penampilan tari Tor-Tor khas Sumatera Utara dari warga RT 07. Tak hanya warga berdarah Batak, tarian ini dibawakan oleh berbagai suku yang tinggal di wilayah tersebut, mencerminkan keberagaman sosial RW 05.

Camat Bekasi Timur, yang pernah menjabat sebagai Lurah Duren Jaya, menyampaikan kekagumannya atas antusiasme warga dan tantangan sosial yang berhasil dihadapi RW 05.

BACA JUGA: RW 05 Duren Jaya Tampil Tangguh, Siap Juara Kampung Tangguh Kecamatan Bekasi Timur

“Saya tahu betul kondisi di wilayah ini karena saya pernah menjadi Lurah di Duren Jaya,” ujarnya.

Fitri yang didampingi Lurah Duren Jaya Predi Tridiansah mengaku terpukau atas antusiasme warga dalam kegiatan tersebut. Partisipasi warga menjadi poin penting dalam penilaian Kampung Tangguh ini.

“Tadi di depan saya dibisikin Pak RW. Katanya mohon maaf karena sepi, warga pada kerja dan tidak berada di rumah. Wah, begitu masuk, ternyata warga tumpah ikut menyambut. Ditambah lagi dengan tarian tor-tor yang membuat saya serasa di Medan,” katanya.

Ketua RW 05, Cecep Supriyadi, menyampaikan bahwa RW 05 memiliki kekuatan utama pada sektor ketahanan pangan. Tercatat, ada lebih dari 155 pelaku UMKM yang menjalankan usaha seperti produksi tahu, tempe, kerupuk, cireng, hingga usaha pedagang kaki lima. Selain itu, warga juga memanfaatkan lahan kosong untuk budidaya pisang kepok, yang menjadi ikon kampung ini.

“Tanpa menyombongkan diri, kami sudah memiliki struktur RW Siaga bahkan sebelum ada informasi tentang lomba ini,” kata Cecep yang juga mantan aktivis serikat pekerja dan pernah menjabat sekretaris RW selama empat periode.

Cecep menambahkan pihaknya terus terbuka untuk pembinaan, khususnya dalam pengelolaan bank sampah, serta berbagai aspek lainnya. “Meski kami optimistis, tujuan kami bukan semata-mata juara, tapi perbaikan berkelanjutan untuk warga,” ujarnya.

RW 05 juga mengunggulkan sistem Siaga Bencana yang terstruktur, mencakup layanan ambulans, kesehatan warga, hingga mitigasi bencana. Ada pula struktur RW Siaga yang terdiri dari berbagai divisi, yaitu Divisi Siaga Ambulans, Divisi Siaga Bencana, Divisi Keamanan, Divisi Ketahanan Pangan dan Keluarga, danDivisi Edukasi dan Pembinaan UMKM.

Sementara itu, kategori penilaian yang menjadi indikator dalam lomba Kampung Tangguh RW Siaga, adalah Keamanan dan Ketertiban Lingkungan. Di kategori ini yang dinilai adalah keberadaan sistem ronda, siskamling, serta peran aktif warga dalam menjaga keamanan.

Kategori Posyandu dan Kesehatan Masyarakat, yang dinilai adalah fasilitas Posyandu, keaktifan kader, serta layanan kesehatan seperti ambulans RW. Kemudian, Tertib Administrasi dan Kelembagaan. Dokumentasi kegiatan, struktur organisasi RW Siaga, laporan kegiatan dan data kependudukan.

Untuk Ketahanan Pangan dan UMKM, tim menilai ketersediaan pangan lokal, pertanian mandiri, jumlah dan keberhasilan UMKM. Sementara dalam pengelolaan lingkungan dan bank sampah, ada program pemilahan sampah, daur ulang, pengelolaan limbah, dan kebersihan lingkungan.

Nilai plus dalam penilaian ini adalah Siaga Bencana dan Tanggap Darurat .Tim siaga bencana, mitigasi risiko, pelatihan evakuasi, dan manajemen krisis, menjadi poin tersendiri yang menambah bobot penilaian.

Dengan berbagai keunggulan yang ditampilkan, RW 05 Kelurahan Duren Jaya menunjukkan kesiapan bukan hanya sebagai peserta, tetapi juga sebagai calon juara Kampung Tangguh tingkat Kota Bekasi. Ke depan, pembinaan lanjutan dan kolaborasi warga akan menjadi kunci dalam mewujudkan lingkungan yang mandiri, sehat, dan tangguh menghadapi segala tantangan. (cr1)

Read Entire Article
Tenaga Kerja | | | |