Beranda Metropolis Sampah dan Lumpur jadi Masalah Baru Pascabanjir di Kota Bekasi

RADARBEKASI.ID, BEKASI – Pascabanjir yang menerjang Kota Bekasi, warga kini harus berhadapan dengan masalah baru: genangan air, tumpukan sampah, dan lumpur tebal yang memenuhi permukiman.
Untuk membantu pemulihan, Ditpolair Korpolairud Baharkam Polri turun tangan membersihkan sisa-sisa banjir di Perumahan Duren Jaya Bekasi Timur, Kamis (6/3).
BACA JUGA: Macet Parah di Kota Bekasi akibat Dampak Pascabanjir
Perwakilan dari Pleton 1 Siaga Banjir Korpolairud Baharkam Polri, Ipda Budi Fianto, mengungkapkan bahwa pihaknya mengerahkan 51 personel dilengkapi 30 peralatan kurvei untuk membersihkan fasilitas umum dan lingkungan warga.
“Kami juga membawa dua tangki air bersih untuk membantu warga. Semoga upaya ini bisa meringankan beban mereka,” ujar Budi.
Personel tersebut dibagi menjadi dua tim: 26 orang bertugas di Duren Jaya Bekasi Timur, dan 25 orang lainnya di Perumahan Pondok Gede Permai.
“Kami akan tetap di sini sampai lingkungan benar-benar bersih. Warga harus merasa nyaman dan terbantu,” tegas Budi.
BACA JUGA: Warga Duren Jaya Keluhkan Penyakit Pascabanjir
Fokus pembersihan dilakukan di musala Nurul Khotimah, yang terletak di dalam perumahan. Selain itu, personel juga membersihkan jalan-jalan, fasilitas umum, serta rumah-rumah warga yang terdampak banjir.
Dengan seragam biru khas mereka, para personel terjun langsung ke lapangan, membersihkan lumpur, mengangkut sampah, dan membantu warga memindahkan barang-barang yang rusak akibat banjir.
Aksi gotong royong ini diharapkan dapat mempercepat pemulihan lingkungan pascabanjir sekaligus meringankan beban warga Kota Bekasi yang masih berjuang menghadapi dampak musibah tersebut. (rez)