Perkuat Kualitas Pendidikan di Indonesia Timur, BCA Dorong Guru Berinovasi Melalui Bakti BCA Teacher Tech Championship

8 hours ago 8

Beranda Bisnis Perkuat Kualitas Pendidikan di Indonesia Timur, BCA Dorong Guru Berinovasi Melalui Bakti BCA Teacher Tech Championship

Dukung Peningkatan Kualitas Pendidikan di Indonesia Timur, BCA Laksanakan Bakti BCA Teacher Tech Championship - Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah RI Prof. Dr. Abdul Mu’ti, M. Ed. (kedua kiri) bersama Direktur BCA Antonius Widodo Mulyono (kiri), Direktur Jenderal Guru, Tenaga Kependidikan, dan Pendidikan Guru Prof. Dr. Nunuk Suryanu, M. Pd. (kedua kanan), dan EVP Corporate Communication & Social Responsibility BCA Hera F. Haryn berfoto bersama dalam acara Grand Final Bakti BCA Teacher Tech Championship yang dilaksanakan pada Rabu (15/10). Kompetisi ini adalah bagian dari upaya BCA dalam mendukung Pengembangan Profesionalisme Guru (Teacher Professional Development). Selain berkompetisi, para guru juga mendapat pelatihan dan pendampingan intensif mengenai implementasi Coding dan Kecerdasan Artifisial (KA) dalam proses belajar mengajar. Melalui metode ini, guru didorong untuk menciptakan inovasi pembelajaran mendalam yang berfokus pada tema Edukasi untuk Pembangunan Berkelanjutan (Education for Sustainable Development/ESD) untuk diterapkan di kelas.

RADARBEKASI.ID, BEKASI – PT Bank Central Asia Tbk (BCA) melalui payung program Bakti BCA menyelenggarakan grand final kompetisi Bakti BCA Teacher Tech Championship pada Rabu (15/10) di Jakarta. Ajang inovatif ini bertujuan meningkatkan literasi dan relevansi guru SMA/MA di Indonesia Timur, khususnya wilayah Maluku dan Papua. Melalui kompetisi ini, para guru didorong untuk mengembangkan kemampuan berpikir dan bertindak komputasional, sebagai dasar kemampuan koding dan kecerdasan artifisial (KA) dalam konteks STEM (Science, Technology, Engineering, and Math). Hal ini demi menciptakan pengalaman belajar yang lebih interaktif dan adaptif.

Acara puncak ini turut dihadiri oleh Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah RI Prof. Dr. Abdul Mu’ti, M. Ed., Direktur Jenderal Guru, Tenaga Kependidikan, dan Pendidikan Guru Prof. Dr. Nunuk Suryani, M. Pd., Direktur BCA Antonius Widodo Mulyono, dan EVP Corporate Communication & Social Responsibility BCA Hera F. Haryn, serta jajaran manajemen BCA.

BACA JUGA: BCA Hadirkan Runvestasi 2025, Dorong Gaya Hidup Sehat dan Investasi Berhadiah Jutaan Rupiah

Direktur BCA Antonius Widodo menyatakan, “Sebagai bagian dari komitmen Bakti BCA terhadap peningkatan kualitas sumber daya manusia, kami percaya bahwa kunci masa depan digital Indonesia ada di tangan para guru. Melalui Bakti BCA Teacher Tech Championship, kami mendukung kemampuan guru di Indonesia Timur untuk menguasai kemampuan berpikir komputasional. Dengan begitu, mereka dapat mencetak generasi muda yang adaptif, inovatif, dan siap menghadapi tantangan global.”

Antusiasme Tinggi Guru Maluku dan Papua dalam Inovasi Teknologi – Guru-guru dari Indonesia Timur menunjukkan antusiasme tinggi dalam kompetisi inovasi ini. Dari total 147 tim pendaftar, delapan karya terbaik berhasil lolos dan diundang ke Jakarta untuk dipresentasikan langsung di hadapan juri. Pemenang dari regional Maluku adalah SMAN 1 Tual dengan inovasi Kapal Amfibi Pengangkut Sampah Tanpa Awak Bertenaga Surya berbasi IoT. Sementara itu, pemenang dari regional Papua adalah SMAN 2 Kota Sorong dengan inovasi Sistem Pemantauan dan Peringatan Dini Kualitas Air Berbasis Internet of Things (IoT) di Sekolah.

Bakti BCA Teacher Tech Championship merupakan bagian dari upaya BCA mendukung pengembangan profesionalisme guru. Selain kompetisi, para peserta mendapatkan pelatihan dan pendampingan intensif terkait implementasi koding dan kecerdasan artifisial dalam pembelajaran. Metode ini mendorong guru mengembangkan inovasi pembelajaran mendalam yang bertemakan Education for Sustainable Development (ESD) untuk diimplementasikan di ruang kelas.

Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah RI, Prof. Dr. Abdul Mu’ti, M. Ed., dalam sambutannya mengapresiasi inisiatif Bakti BCA dalam meningkatkan kapasitas dan skill pengajaran bagi para guru di Indonesia Timur, “Saya pertama-tama menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Bakti BCA atas kontribusinya selama ini dalam membantu Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah mencerdaskan bangsa. Saya juga mengapresiasi program Teacher Tech Championship yang diselenggarakan oleh BCA untuk meningkatkan kualitas pembelajaran, khususnya di kawasan Indonesia Timur.”

Karya Hebat dari Timur – Inovasi dari pemenang Bakti BCA Teacher Tech Championship. SMAN 2 Kota Sorong memamerkan Sistem Pemantauan dan Peringatan Dini Kualitas Air Berbasis Internet of Things (IoT).

Para guru di wilayah Maluku dan Papua antusias dalam menyambut program ini. Terlihat dari jumlah pendaftar yang mencapai 147 kelompok peserta. Setelah melalui seleksi administrasi, 116 proyek dinyatakan lolos. Proses penyaringan ketat menghasilkan 16 kelompok peserta (masing-masing 8 dari regional Maluku dan 8 dari regional Papua) yang berhak menjadi semi-finalis.  Para guru tersebut juga difasilitasi untuk mengikuti pelatihan intensif Teacher Professional Development secara daring dan luring, termasuk hackathon membuat prototipe Smart Classroom, Integrasi koding, dan Kecerdasan Artifisial dalam konteks nyata saat pembelajaran di sekolah.

Dari 16 semi-finalis tersebut, terseleksi 8 finalis (masing-masing 4 dari regional Maluku dan regional Papua), dilanjutkan dengan pemilihan 4 grand finalist terbaik yang berkompetisi memperebutkan posisi pemenang di Jakarta. Para finalis mempresentasikan hasil implementasi proyek inovasi mereka di hadapan dewan juri yang kompeten di bidang teknologi pendidikan dan berpikir komputasional.

Ke-4 kelompok peserta yang maju ke Grand Final membawa berbagai inovasi hebat yang menjawab berbagai masalah lingkungan dan sosial menggunakan teknologi Koding dan KA. Setelah melalui penilaian akhir, ditetapkan pemenang sebagai berikut:

  • Regional Maluku – SMAN 1 Tual (Taslim Ade dan Merlin Megawe). Berhasil memenangkan kompetisi dengan karyanya “Rancang Bangun Prototype Kapal Amfibi Pengangkut Sampah Tanpa Awak bertenaga Surya berbasis IoT (Internet Of Things) dengan fitur Smart Controller Terintegrasi AI”

  • Regional Papua – SMAN 2 Kota Sorong (Denny Adelyta dan Cahya Putra). Berhasil memenangkan kompetisi dengan karyanya “Sistem Pemantauan dan Peringatan Dini Kualitas Air Berbasis Internet of Things (IoT) di Sekolah (Lingkungan Rumah Tangga)”

“Program Teacher Tech Championship ini adalah upaya Bakti BCA untuk tidak hanya berinvestasi pada teknologi, tetapi juga pada manusia, khususnya guru di wilayah Indonesia Timur. Kami percaya bahwa dengan membekali guru-guru kita dengan penguasaan berpikir komputasional, koding, dan KA, kita sedang membangun pondasi yang kuat untuk melahirkan generasi yang mampu bersaing dan memimpin di era digital mendatang. Kontribusi nyata dari Maluku dan Papua ini sangat inspiratif,” ujar EVP Corporate Communication & Social Responsibility BCA Hera F. Haryn.

Bakti BCA Teacher Tech Championship merupakan bagian dari komitmen BCA dalam mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs), khususnya dalam memperluas akses terhadap pendidikan berkualitas bagi masyarakat Indonesia. Kompetisi ini sejalan dengan semangat untuk memberikan kesempatan bagi guru-guru di berbagai area Indonesia untuk unjuk gigi. Selain itu, program ini menegaskan komitmen BCA yang terus berkontribusi pada peningkatan kualitas sumber daya manusia, khususnya guru, agar mampu menghasilkan generasi muda yang adaptif dan siap menghadapi tantangan ekosistem digital global.

Bersamaan dengan Bakti BCA Teacher Tech Championship 2025 Grand Final, Bakti BCA juga memberikan apresiasi khusus bagi guru-guru dari Sekolah Bakti BCA. Apresiasi ini diberikan atas kontribusi dan dedikasi mereka selama menjadi penerima manfaat program Bakti BCA. Sekolah yang mendapatkan penghargaan berasal dari berbagai daerah, termasuk Bengkulu, Kalimantan Timur, Nusa Tenggara Timur, dan Papua Barat Daya. (bps/*)

Read Entire Article
Tenaga Kerja | | | |