“Ozora”, Film Karya Anggy Umbara yang Mengangkat Tragedi Kasus Mario Dandy

RADARBEKASI.ID, JAKARTA – Rumah produksi Umbara Brothers Film resmi mengumumkan penggarapan film berjudul “Ozora”, sebuah karya terbaru dari sutradara Anggy Umbara yang terinspirasi dari kasus penganiayaan brutal oleh Mario Dandy, peristiwa yang sempat mengguncang publik pada tahun 2023.

Film ini tidak hanya berfungsi sebagai rekonstruksi dari kejadian faktual, tetapi juga sebagai bentuk refleksi sosial terhadap keadilan yang rentan dibungkam oleh kekuasaan. Dalam unggahan Instagram resminya, @umbarabrothers, pada Senin (19/5/2025), pihak produksi menuliskan pesan kuat yang menjadi landasan pembuatan film ini.

“Ketika kekuasaan mencoba untuk membungkam keadilan. Menolak lupa tragedi kasus penganiayaan brutal kepada anak dibawah umur, oleh anak oknum pejabat yang mengaku sebagai “penguasa Jaksel”,” tulisnya, dikutip Selasa (20/5/2025).

Film “Ozora” diangkat dari nama David Ozora, korban dalam kasus yang melibatkan Mario Dandy, putra mantan pejabat Direktorat Jenderal Pajak, Rafael Alun Trisambodo. 

Dalam video yang sempat viral, publik menyaksikan aksi kekerasan sadis yang dilakukan Mario terhadap David, termasuk momen saat kepala korban ditendang meskipun sudah dalam keadaan tak berdaya.

Akibat penganiayaan itu, David Ozora mengalami cedera otak serius yang dikenal dengan Diffuse Axonal Injury (DAI), menyebabkan dia koma dan harus menjalani pemulihan jangka panjang.

Baca Juga: Salip The Raid, Pengepungan di Bukit Duri Tembus Rekor Jadi Film Action Thriller Terlaris di Indonesia

Anggy Umbara, yang dikenal sering mengangkat isu-isu sensitif dengan pendekatan sinematik yang kuat, diyakini akan menitikberatkan film ini dari sudut pandang korban dan keluarganya.

Film ini diharapkan menjadi pengingat kolektif bagi masyarakat bahwa kejahatan berat tak boleh dilupakan begitu saja, terlebih saat pelaku berasal dari kalangan elite yang punya akses terhadap kekuasaan.

Film ini juga diperkuat oleh deretan aktor dan aktris papan atas seperti Chicco Jerikho, Muzzaki Ramdhan, Tika Bravani, dan Mathias Muchus, yang akan menghidupkan narasi emosional dan menyentuh dari kisah nyata yang mengejutkan publik Indonesia.

Dengan hadirnya “Ozora”, Umbara Brothers ingin menyampaikan pesan yang lebih besar: bahwa dalam negara hukum, keadilan tak seharusnya tunduk pada kekuasaan dan masyarakat tidak boleh lupa.(ce2)