Anggota DPRD Kota Bekasi Agus Rohadi Dorong Pemkot Segera Terapkan Sistem Sanitary Landfill

2 days ago 12

Beranda Advertorial Anggota DPRD Kota Bekasi Agus Rohadi Dorong Pemkot Segera Terapkan Sistem Sanitary Landfill

Anggota Komisi II DPRD Kota Bekasi Agus Rohadi

RADARBEKASI.ID, BEKASI – Anggota Komisi II DPRD Kota Bekasi Agus Rohadi, memberikan respons terkait persoalan sampah di Kota Bekasi, yang sebelumnya menggunakan sistem open dumping, menjadi sanitary landfill.

Ia menyebut seluruh pemerintah daerah di Indonesia, baik provinsi, kabupaten, maupun kota, khususnya Pemkot Bekasi, untuk segera menerapkan sistem sanitary landfill dalam pengelolaan limbah sampah.

Menurutnya pemerintah daerah yang tidak menerapkan sistem tersebut dapat dikenakan sanksi pidana sebagaimana diatur dalam regulasi lingkungan yang berlaku.

“Indonesia kan tidak boleh open dumping ya semua harus memakai sanitary landfill ya, pemerintah kabupaten atau kota yang tidak melakukan sistem sanitary landfill ada jeratnya itu ada sanksi pidananya, makanya saya kira seluruh pemerintah provinsi, kabupaten, kota, saya kira sedang melakukan itu,” ujar Rohadi kepada Radar Bekasi.

Adapun, ia juga mengimbau kepada Pemkot Bekasi untuk memanfaatkan kolaborasi dengan provinsi DKI Jakarta dalam mengelola limbah sampah.

Sehingga ke depan Kota Bekasi bisa menjadi role model sistem sanitary landfill dalam pengaplikasian pengelolaan sampah di Indonesia.

“Saya mengimbau untuk Kota Bekasi karena ada bantuan dari provinsi DKI ya, saya kira itu bisa segera dilaksanakan, saya harapkan, buat Kota Bekasi menjadi percontohan untuk kota-kota lain, dalam rangka sanitary landfill,” katanya.

Lebih lanjut anggota DPRD dari fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) tersebut, berharap di bawah kepemimpinan Wali Kota Bekasi Tri Adhianto, Kota Bekasi dapat segera melakukan langkah cepat guna menyelesaikan permasalahan yang sering terjadi seperti, banjir, kemacetan, sampah dan lain sebagainya.

“Pemerintah Kota Bekasi dengan dipimpin oleh pak Tri dan pak Harris Bobihoe untuk segera ya melakukan akselerasi yang cepat terkait dengan pembangunan dan terkait dengan isu-isu yang memang harus diselesaikan,” pungkasnya. (adv/cr1)

Read Entire Article
Tenaga Kerja | | | |