Laga Persija vs PSIS Tanpa The Jakmania, Carlos Pena: Kami Kehilangan Sesuatu yang Penting!  

RADARBEKASI.ID, BEKASI  – Persija Jakarta harus menghadapi PSIS Semarang tanpa dukungan langsung dari The Jakmania. Laga lanjutan pekan ke-25 Liga 1 2024/2025 yang digelar pada Selasa (4/3) di Stadion Patriot Candrabhaga ini akan berlangsung tanpa penonton.

Pelatih Persija, Carlos Pena, mengakui absennya suporter menjadi kerugian besar bagi timnya.

“Saya tidak tahu siapa yang bertanggung jawab atas hal itu. Saya tidak tahu apa yang sebenarnya terjadi. Tapi satu hal yang pasti, besok kami kehilangan sesuatu yang penting!. Kami memiliki banyak pendukung di stadion, dan mereka selalu membuat kami lebih kuat,” ujar Pena di Stadion Patriot Candrabhaga Kota Bekasi, Senin (3/3).

Persija memang punya catatan impresif saat bermain di kandang. Sejauh musim ini, Macan Kemayoran belum pernah kalah saat bertanding di lima stadion berbeda.

Menjelang laga ini, Persija juga harus menyesuaikan jadwal latihan karena memasuki bulan Ramadan.

Pena menyebut timnya sudah melakukan adaptasi dengan latihan malam hari, meskipun menghadapi kendala lapangan.

BACA JUGA: Jadwal Lengkap BRI Liga 1 Pekan ke-25, Big Match Persebaya vs Persib dan Persija vs PSIS

“Kami berlatih di lapangan yang berbeda selama tiga hari berturut-turut. Namun, kondisinya tidak terlalu baik. Akhirnya, kami putuskan untuk kembali ke Sawangan. Tentu saja, kami beradaptasi dengan Ramadan,” jelasnya.

Pena menegaskan bahwa kondisi fisik pemain menjadi perhatian utama, terutama dalam proses adaptasi.

“Pada hari-hari pertama, tubuh pemain perlu menyesuaikan diri. Tapi motivasi mereka tetap tinggi dan persiapan kami bagus,” tambahnya.

Persija datang dengan tekad bangkit setelah hasil buruk di beberapa laga terakhir. Pena menyebut timnya sangat ingin segera kembali ke jalur kemenangan.

“Ketika kalah, Anda ingin segera bermain lagi keesokan harinya. Kami berharap besok bisa meraih tiga poin dan melupakan perasaan buruk dari pertandingan sebelumnya,” kata Pena.

Meskipun tanpa dukungan langsung dari The Jakmania, Persija tetap ingin menunjukkan semangat juang tinggi di lapangan.

“Kami ingin bermain dengan karakter, kepribadian, dan rasa lapar untuk menang,” tutupnya. (rez)