Beranda Ramadan Keistimewaan Malam Nuzulul Quran: Malam Penuh Cahaya dan Kemuliaan

RADARBEKASI.ID, BEKASI – Malam Nuzulul Quran yang ditunggu umat muslim seluruh dunia pada bulan suci Ramadan selalu menjadi momen istimewa bagi umat Islam. Malam ketika kitab suci Alquran diturunkan ke dunia.
Selain itu, peristiwa ini menjadi titik awal dari risalah kenabian Nabi Muhammad SAW dan membawa cahaya bagi seluruh umat manusia di dunia.
Adapun, dilansir dari JawaPos menurut laman uinsgd. Terdapat keutamaan dari malam Nuzulul Quran, yaitu:
BACA JUGA: Keutamaan Sepuluh Hari Kedua Ramadan: Waktu Maghfirah dan Peluang Besar Meraih Ampunan
1. Peristiwa Besar di Gua Hira
– Alquran merupakan mukjizat terbesar yang Allah SWT turunkan kepada Nabi Muhammad SAW. Proses turunnya kitab ini berlangsung secara bertahap selama 23 tahun. Wahyu pertama yang diterima Rasulullah adalah surat Al-Alaq ayat 1-5, yang disampaikan oleh Malaikat Jibril saat beliau berada di Gua Hira. Ayat pertama berbunyi:
اِقْرَأْ بِاسْمِ رَبِّكَ الَّذِيْ خَلَقَۚ
Artinya: “Bacalah dengan (menyebut) nama Tuhanmu yang menciptakan!” (QS Al-Alaq: 1)
2. Alquran, Penyempurna Kitab-Kitab Sebelumnya
– Sebagai kitab terakhir, Alquran menjadi pelengkap ajaran-ajaran sebelumnya. Di dalamnya terdapat berbagai aspek kehidupan, mulai dari sejarah, hukum, akidah, hingga ilmu pengetahuan. Rasulullah SAW bersabda:
“Sebaik-baik kalian adalah yang mempelajari Alquran dan mengajarkannya.” (HR. Bukhari).
3 Keutamaan Malam Nuzulul Quran
– Malam turunnya Alquran memiliki banyak keistimewaan. Salah satunya adalah sebagai bukti kenabian Muhammad SAW. Pada malam ini, Rasulullah pertama kali menerima wahyu yang menjadi petunjuk bagi umat manusia.
– Lebih Baik dari Seribu Bulan
Keistimewaan lainnya adalah bahwa malam Nuzulul Quran bertepatan dengan bulan Ramadan, di mana terdapat malam Lailatul Qadr, yang disebut lebih baik dari seribu bulan. Allah SWT berfirman:
لَيْلَةُ الْقَدْرِ ەۙ خَيْرٌ مِّنْ اَلْفِ شَهْرٍۗ
Artinya: “Lailatul Qadr lebih baik daripada seribu bulan.” (QS. Al-Qadr: 3).
– Rasulullah SAW juga menegaskan bahwa siapa yang mengerjakan sholat pada malam tersebut dengan penuh keimanan, maka dosa-dosanya akan diampuni.
4. Malam yang Dipenuhi Kemuliaan
– Pada malam yang penuh berkah ini, para malaikat, dipimpin oleh Malaikat Jibril, turun ke bumi membawa keberkahan. Sebagaimana firman Allah SWT:
تَنَزَّلُ الْمَلٰۤىِٕكَةُ وَالرُّوْحُ فِيْهَا بِاِذْنِ رَبِّهِمْۚ مِنْ كُلِّ اَمْرٍۛ
Artinya: “Pada malam itu turun para malaikat dan Ruh (Jibril) dengan izin Tuhannya untuk mengatur semua urusan.” (QS. Al-Qadr: 4)
5. Momentum untuk Mendekatkan Diri kepada Allah
– Malam Nuzulul Quran bukan sekadar peristiwa sejarah, tetapi juga momen bagi umat Islam untuk merenungkan kembali makna Alquran dalam kehidupan. Dengan memahami dan mengamalkan ajaran-Nya, seorang Muslim dapat meraih keberkahan yang berlimpah di dunia dan akhirat. (cr1)