Anggota Komisi II DPRD Kota Bekasi Gilang Dukung Penertiban Bangli 

RADARBEKASI.ID, BEKASI – Penyebab bencana banjir mesti diselesaikan secara menyeluruh. Mulai dari ruang terbuka yang berfungsi sebagai area serapan air, saluran air, hingga polder sebagai penampung air.

Belakangan ini, Pemkot Bekasi gencar menertibkan bangunan liar (bangli) di lahan milik pemerintah, termasuk bangunan yang berdiri di bantaran kali.

Anggota Komisi II DPRD Kota Bekasi, Gilang Esa Mohamad, mendukung langkah pembongkaran bangunan yang berdiri di atas saluran air.

“Di daerah pemilihan (dapil) saya sendiri saat ini masih banyak bangunan yang menghalangi atau bahkan menutup saluran air, jangan hanya imbauan kepada masyarakat untuk tidak membuang sampah sembarangan,” katanya.

Menurutnya, pencegahan terhadap bencana banjir mesti dilakukan secara menyeluruh. Yakni bangunan yang berdiri di atas saluran air sebagai penyebabnya.

Beberapa waktu lalu, pihaknya juga telah berkomunikasi dengan Pemkot Bekasi terkait dengan keberadaan bangunan yang menutup saluran air.

“Saya sudah berkomunikasi dengan dinas terkait dan Wali Kota Bekasi,” ucapnya.

Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait mesti serius menyelesaikan persoalan ini, termasuk memprioritaskan kegiatan pembangunan untuk mencegah banjir. Selama ini kata dia, banyak usulan polder air belum masuk dalam prioritas kegiatan.

“Karena polder air ini sangat penting untuk bisa menampung air yang berlebih,” tambahnya. (adv)