Warga Sumurbatu Bantargebang Protes Aktivitas Pembuangan Sampah Ilegal

1 week ago 17

Beranda Berita Utama Warga Sumurbatu Bantargebang Protes Aktivitas Pembuangan Sampah Ilegal

Tangkapan layar video aktivitas pembuangan sampah ilegal di Kelurahan Sumurbatu Kecamatan Bantargebang Kota Bekasi. FOTO: TANGKAPAN LAYAR VIDEO RAKYAT BEKASI

RADARBEKASI.ID, BEKASI – Warga Kelurahan Sumurbatu Kecamatan Bantargebang Kota Bekasi, memprotes keras aktivitas pembuangan sampah ilegal yang terjadi di lingkungan mereka.

Protes itu mencuat ke publik setelah video aksi warga menegur seorang pekerja di lokasi pembuangan liar viral di media sosial, Minggu (6/4).

Dalam video tersebut, warga menuding pekerja menerima kiriman sampah dari luar daerah, terutama dari sejumlah apartemen di Jakarta, tanpa izin resmi. Sampah tersebut dibuang di lahan kosong yang tidak memiliki izin operasional sebagai tempat pembuangan sampah.

Menurut keterangan warga RT 01 dan RT 02 RW 04, aktivitas ilegal itu telah berlangsung selama lebih dari setahun. Selain mengganggu kenyamanan, warga juga mengeluhkan dampak lingkungan yang ditimbulkan, seperti bau menyengat, pencemaran air limbah, hingga polusi udara akibat pembakaran sampah.

“Ini harus segera ditutup. Pemerintah harus bertindak tegas terhadap pembuangan sampah ilegal seperti ini,” ujar salah seorang warga yang terekam dalam video.

Ketua RT 01 RW 04 Kelurahan Sumurbatu, Zenal Mustopa, menyatakan bahwa warga sudah sejak lama terganggu dengan keberadaan truk-truk sampah yang hilir mudik masuk ke permukiman. Ia menegaskan, lokasi tersebut bukan TPA resmi dan tidak layak dijadikan tempat penampungan.

“Kami menuntut agar tidak ada lagi penumpukan sampah ilegal di sini. Dampaknya sangat merugikan warga,” tegas Zenal.

Warga mendesak pemerintah Kota Bekasi, khususnya Kecamatan Bantargebang, untuk segera menutup lokasi pembuangan ilegal itu dan menindak tegas pihak-pihak yang terlibat.

Hingga berita ini diturunkan, aparatur Kecamatan Bantargebang belum memberikan keterangan resmi terkait protes warga tersebut. Masyarakat berharap, pemerintah segera turun tangan mengatasi keluhan dan menghentikan praktik pembuangan sampah ilegal yang dinilai meresahkan dan merugikan warga sekitar.(pay)

Read Entire Article
Tenaga Kerja | | | |