Siswa di Kota Bekasi Masuk Sekolah Mulai Besok, Jangan Bolos

1 week ago 19

Beranda Pendidikan Siswa di Kota Bekasi Masuk Sekolah Mulai Besok, Jangan Bolos

ILUSTRASI: Sejumlah siswa di SDN Jatiluhur 1 Kota Bekasi mengikuti kegiatan pesantren kilat (sanlat) di dalam kelas. DEWI WARDAH/RADAR BEKASI  

RADARBEKASI.ID, BEKASI – Para siswa di Kota Bekasi akan kembali masuk sekolah pada Rabu (9/4) setelah libur panjang Lebaran 2025.

“Para siswa sudah mulai masuk sekolah untuk mengikuti pembelajaran seperti biasa,” ujar Ketua Kelompok Kerja Kepala Sekolah (K3S) Bekasi Timur, Nasan, kepada Radar Bekasi, Senin (7/4).

Ia mengimbau agar para siswa hadir tepat waktu dan tidak ada lagi yang masih izin karena berada di kampung halaman.

“Waktu libur sudah cukup panjang. Kami berharap orang tua dapat mempersiapkan kebutuhan anak-anaknya agar bisa kembali sekolah tepat waktu,” imbuhnya.

Menurut Nasan, hari pertama masuk sekolah akan diawali dengan kegiatan silaturahmi bersama guru, sebelum dilanjutkan dengan proses pembelajaran.

“Biasanya dimulai dengan silaturahmi, kemudian kegiatan pembelajaran sambil menyiapkan kursi masing-masing,” jelasnya.

Ia juga menekankan bahwa memasuki semester genap, khususnya bagi siswa kelas 6, terdapat banyak kegiatan yang harus diikuti dalam rangka persiapan ujian kelulusan.

“Semester genap ini cukup padat. Karena itu, siswa diharapkan bisa hadir tepat waktu agar tidak tertinggal materi,” tegas Nasan.

Hal senada disampaikan Ketua Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMP Kota Bekasi, Muktia Wahyudi Isra. Ia berharap tak ada lagi siswa yang izin atau bolos pada hari pertama sekolah.

“Kami berharap semua siswa sudah siap mengikuti berbagai kegiatan sekolah usai libur panjang Idulfitri,” ujarnya.

Menurut Muktia, masa libur yang telah diberikan sudah cukup untuk beristirahat dan menghabiskan waktu bersama keluarga, sehingga para siswa diharapkan kembali ke sekolah dengan semangat baru.

“Libur selama Ramadan dan Idulfitri sudah cukup panjang. Sekarang saatnya siswa kembali fokus pada kegiatan belajar,” ucapnya.

Ia menambahkan, meskipun kegiatan pembelajaran sudah dimulai sejak hari pertama, agenda pembuka tetap diisi dengan silaturahmi.

“Agenda pertama kami adalah silaturahmi dan saling maaf-maafan antara guru, siswa, dan staf sekolah,” pungkasnya. (dew)

Read Entire Article
Tenaga Kerja | | | |