Program Makan Bergizi Gratis Jangkau 35 Persen Siswa SMA/SMK di Bekasi

RADARBEKASI.ID, BEKASI – Program Makan Bergizi Gratis (MBG) telah menjangkau sekitar 35 persen siswa jenjang SMA/SMK di wilayah Kota dan Kabupaten Bekasi.

“Program MBG untuk jenjang SMA – SMK baik di Kota dan Kabupaten Bekasi, sudah mencapai 35 persen,” ujar Kepala Kantor Cabang Dinas (KCD) Wilayah III, I Made Supriatna kepada Radar Bekasi.

Program ini merupakan kebijakan strategis Presiden Prabowo Subianto untuk meningkatkan kesehatan dan gizi generasi muda Indonesia, dengan makanan disiapkan dan disediakan secara gratis oleh pemerintah. Awalnya, program ini ditujukan bagi balita, santri, dan anak didik PAUD hingga SMP, namun kini cakupannya diperluas hingga pelajar jenjang SMA sederajat.

I Made menjelaskan, pihaknya telah menyebarkan link kepada satuan pendidikan untuk melakukan pendataan sekolah yang sudah menerima program MBG.

“Kami sudah sebarkan link ke satuan pendidikan untuk pengisian data yang sudah menerima atau belum mendapatkan program MBG,” tuturnya.

Sementara itu, Kepala SMAN 1 Cikarang Pusat Kabupaten Bekasi, Sayuti, mengakui siswa di sekolahnya telah menerima program MBG.

“Untuk siswa di sekolah kami sudah menerima program MBG sejak 21 Juli 2025 dan rutin setiap hari,” katanya.

Sayuti menambahkan, respon siswa terhadap program MBG sangat positif. Uang jajan yang seharusnya digunakan untuk makan siang kini bisa ditabung untuk keperluan lain.

“Hampir semua siswa merasa gembira dan bahagia ketika mendapat MBG. Yang pasti, uang jajan untuk makan siang mereka bisa disimpan atau digunakan buat keperluan yang lain,” beber Sayuti.

Ia juga mengakui, dampak program MBG membuat kantin sekolah menjadi sepi, sehingga beberapa pedagang sempat mengeluh karena omset penjualan menurun.

“Sudah pasti berdampak terhadap penjualan dan omset pedagang di kantin, tapi sebelumnya kami sudah melakukan sosialisasi kepada para pemilik usaha di sekolah terkait program MBG,” tandas Sayuti. (dew)