Polisi Ungkap Penyebab Motor ‘Adu Banteng’ Tewaskan Tiga Orang di Jalan Inspeksi Kalimalang

RADARBEKASI.ID, BEKASI – Polisi mengungkap penyebab kecelakaan dua sepeda motor yang bertabrakan secara langsung atau ‘adu banteng’ di Jalan Inspeksi Kalimalang Desa Tambun Kecamatan Tambun Selatan Kabupaten Bekasi, Kamis (13/2) pagi. Kecelakaan ini mengakibatkan tiga orang tewas.

Berdasarkan pemeriksaan dari Unit Gakkum Polres Metro Bekasi, tidak ditemukan indikasi bahwa pengendara terlibat dalam pengaruh alkohol atau narkoba. Dugaan sementara, kecelakaan disebabkan oleh pengendara yang mengantuk.

“Sementara dari hasil pemeriksaan tidak ditemukan indikasi berupa alkohol maupun jenis narkoba yang lainnya,” ucap Kanit Gakum Satlantas Polres Metro Bekasi Iptu Lutfy Nandang, Jumat (14/2).

Ia menerangkan, peristiwa ini bermula ketika sepeda motor jenis Honda Beat dengan nomor polisi B 699 ZE, yang ditumpangi oleh BH, P, dan C, melaju dengan kecepatan tinggi dan sedikit melewati garis pembatas jalan dari arah timur menuju barat.

Pada saat bersamaan, sepeda motor Yamaha Nmax dengan nomor polisi B 5579 FAW yang dikendarai oleh BK melaju dari arah berlawanan, sehingga tabrakan tidak dapat dihindari.

Akibat kecelakaan tersebut, BH, P, dan BK meninggal dunia di lokasi kejadian, sementara C mengalami luka-luka dan saat ini sedang dirawat di rumah sakit.

BACA JUGA: Tiga Orang Tewas akibat Motor ‘Adu Banteng’ di Jalan Inspeksi Kalimalang, Begini Kronologinya

“Yang meninggal ini pengemudi Honda Beat sama yang dibonceng paling belakang dan satunya lagi yang dari Yamaha Nmax lawan dari Honda Beat itu, dan sementara ini korban luka masih dalam perawatan tim medis rumah sakit EMC Lippo, dan tadi malam baru dilakukan operasi pada bagian kepala,” terang Lutfy.

Saat ini, kasus kecelakaan tersebut ditangani oleh Unit Gakkum Satlantas Polres Metro Bekasi untuk penyelidikan lebih lanjut. Kedua kendaraan yang dalam kondisi hancur sudah diamankan di Kantor Unit Gakkum.

Lutfy juga mengimbau kepada seluruh pengguna jalan untuk selalu mematuhi aturan lalu lintas, tidak berboncengan lebih dari satu orang, dan selalu menggunakan helm demi keselamatan.

“Saya berharap kepada seluruh pengguna jalan agar selalu mematuhi tata tertib lalu lintas dan tidak dibenarkan untuk berboncengan lebih dari satu dan selalu menggunakan helm,” tandasnya. (ris)