KPU Kabupaten Bekasi Terima Hibah Rp1 Miliar dari Usulan Rp2,5 Miliar

RADARBEKASI.ID, BEKASI – Dana hibah yang diajukan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bekasi kepada Pemerintah Kabupaten Bekasi sebesar Rp2,5 miliar tidak sepenuhnya terealisasi akibat efisiensi anggaran.

Berdasarkan surat keputusan Bupati Bekasi, KPU hanya menerima dana hibah sebesar Rp1 miliar. Kepastian tersebut diperoleh setelah KPU melakukan audiensi dengan bupati Bekasi pekan lalu.

“Kami (KPU) mendapat dana hibah sebesar Rp1 miliar, berdasarkan surat keputusan bupati,” ujar Ketua KPU Kabupaten Bekasi, Ali Rido kepada Radar Bekasi, Minggu (15/6).

Ali menjelaskan, pengajuan dana hibah sebesar Rp2,5 miliar ditujukan untuk mendukung pelaksanaan program-program kepemiluan, termasuk pengadaan kendaraan operasional. Namun, karena adanya penyesuaian anggaran, beberapa program harus disesuaikan kembali.

“Anggaran awalnya kita ajukan Rp2,5 miliar, salah satunya untuk kendaraan operasional. Karena efisiensi, kami diberikan Rp1 miliar, sehingga untuk pengadaan kendaraan operasional harus kami pangkas, tidak menjadi skala prioritas KPU,” ujarnya.

“Kami akan memanfaatkan kendaraan operasional yang ada. Kami akan memprioritaskan program-program yang sudah dibahas bersama bupati,” katanya

Audiensi yang berlangsung di ruang kerja Bupati Bekasi pekan lalu itu turut membahas program-program tentang kepemiluan. Mantan aktivis Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) ini juga mengapresiasi pemberian dana hibah untuk kegiatan non pemilihan KPU dan Bawaslu.

Ali juga menjelaskan, agenda yang akan dilaksanakan oleh KPU diantaranya sekolah demokrasi, desa pemilu, literasi kepemiluan melalui perpustakaan, kemudian elektoral demokrasi yang bekerjasama dengan dinas, pemerintah, masyarakat desa, maupun pendidikan pemilu untuk pelajar. (pra)