Ketua NasDem Kabupaten Bekasi Bakal Rombak Kepengurusan Usai Kekalahan Pilkada

1 month ago 48

Beranda Politik Ketua NasDem Kabupaten Bekasi Bakal Rombak Kepengurusan Usai Kekalahan Pilkada

Ketua DPD Partai NasDem Kabupaten Bekasi, Marjaya Sargan. FOTO: ISTIMEWA

RADARBEKASI.ID, BEKASI – Ketua DPD Partai NasDem Kabupaten Bekasi, Marjaya Sargan, bakal melakukan perombakan struktur kepengurusan partainya.

“Saya akan restrukturisasi kepengurusan dari tingkat DPD, DPC, DPRt, melihat ada beberapa oknum-oknum atau pengurus-pengurus yang memang keluar jalur,” ujar Marjaya kepada Radar Bekasi, Senin (9/12).

Langkah tersebut diambil setelah DPD Partai NasDem Kabupaten Bekasi mengalami kekalahan dalam Pilkada Kabupaten Bekasi 2024.

Seperti diketahui, Partai NasDem mendukung pasangan calon (paslon) nomor urut 2, BN Holik Qodratulloh dan Faizal Hafan Farid, di Pilkada Kabupaten Bekasi 2024.

Berdasarkan hasil rekapitulasi suara Komisi Pemilihan Umum (KPU), paslon tersebut menempati urutan kedua dengan perolehan 588.399 suara.

Paslon nomor urut 3 Ade Kuswara Kunang dan Asep Surya Atmaja unggul dengan 666.494 suara, sementara posisi ketiga ditempati paslon nomor urut 1 Dani Ramdan dan Romli HM dengan 204.305 suara

Lebih lanjut politisi juga anggota DPRD Kabupaten Bekasi ini menyatakan bahwa saat ini bukan waktunya untuk berdiam diri, melainkan untuk memperbaiki struktur partai.

“Pertama kita menyikapi pasca Pilkada, sudah tidak ada lagi Pemilu sampai 2029. Tentu bukan untuk tidur, malah kita berbenah, memperbaiki instrumen-instrumen partai yang kemarin agak rusak, terbelah pasca Pilkada,” katanya.

BACA JUGA: Golkar Belum Beruntung di Pilkada Kabupaten Bekasi meski Kuasai Kursi Legislatif

Ia menegaskan akan mengambil tindakan tegas terhadap pengurus yang tidak mengikuti arahan Dewan Pimpinan Pusat (DPP).

“Saya pastikan, ketika pengurus membelok, tidak fatsun pada perintah DPP, saya sebagai Ketua DPD mengambil tindakan untuk restrukturisasi kepengurusan,” sambungnya.

Meski demikian, Marjaya mengklaim pihaknya sudah berjuang maksimal untuk memenangkan pasangan nomor urut 2. Partai NasDem telah mengerahkan seluruh kekuatan di berbagai sektor, namun hasilnya tidak sesuai harapan

“NasDem baru kali ini mendukung di Pilkada Bekasi kalah. Saya merasa sedih juga, karena tidak bisa mempertahankan apa yang menjadi harapan Ketua DPW. Kita sudah berjuang secara optimal dan maksimal, namun ikhtiar kita hasilnya seperti ini. Tentu pil pahit ini kita terima,” katanya.

Marjaya menyebut kekalahan ini sebagai pembelajaran untuk ke depan.

“Ini menjadi pembelajaran, kedepan kita akan lebih memperbaiki, memaksimalkan, semua kemampuan dan kekuatan yang ada,” katanya. (pra)

Read Entire Article
Tenaga Kerja | | | |