Gagas Program Patriot Tekan Stunting di Ciketingudik

RADARBEKASI.ID, BEKASI – Upaya penurunan angka stunting terus menjadi prioritas di Kota Bekasi. Salah satu inisiatif terbaru datang dari Kelurahan Ciketingudik, Kecamatan Bantargebang, melalui “Program Patriot”.

Program penurunan stunting dengan telur/ ikan/ maggot (Patriot) digagas oleh Valerian Merryzona, Kepala Seksi Pemberdayaan Masyarakat dan Pembangunan Kelurahan Ciketingudik, Kecamatan Bantargebang, sekaligus peserta Pelatihan Kepemimpinan Pengawas (PKP) Angkatan VI tahun 2024.

”Program ini dihadirkan sebagai solusi atas sejumlah tantangan dalam penanganan stunting. Seperti minimnya pemberian makanan tambahan bergizi kepada anak stunting, belum optimalnya koordinasi dengan unit terkait, serta lemahnya monitoring dan evaluasi di lapangan,” ujar Valerian Merryzona.

Saat ini, kasus stunting terdeteksi ada di 8 dari 14 posyandu di Kelurahan Ciketingudik, Kecamatan Bantargebang. Diantaranya Posyandu Delima 1, 2, 3, 4, 6, 9, 11, dan 14. Langkah strategis program Patriot dirancang dalam beberapa tahap untuk mencapai target jangka pendek, menengah, dan panjang. Jangka Pendek (2 bulan) melalui sosialisasi Patriot di Posyandu Delima 1,2,3,4, selanjutnya implementasi pemberian makanan tambahan.

PEMBERIAN TELUR: Kepala Seksi Pemberdayaan Masyarakat dan Pembangunan Kelurahan Ciketingudik, Kecamatan Bantargebang, Valerian Merryzona, saat memberikan asupan gizi tambahan berupa telur ke masyarakat di wilayahnya. FOTO: ISTIMEWA

Jangka menengah (6 bulan – 1 tahun) ekspansi sosialisasi dan pemberian makanan tambahan ke Posyandu Delima 6, 9, 11, dan 14. Melibatkan seluruh posyandu dalam kegiatan pemberian makanan tambahan secara teratur. Jangka panjang (2 tahun) penerapan program di seluruh posyandu di Kelurahan Ciketingudik, guna mencapai Zero Stunting di wilayah ini.

”Program Patriot ini diharapkan memberikan manfaat signifikan, baik bagi masyarakat maupun pemerintah daerah,” tambahnya.

Bagi masyarakat, diharapkan dapat meningkatkan kesadaran pentingnya asupan gizi seimbang dan mendorong kerja sama komunitas dalam pemantauan gizi anak.

Bagi Pemerintah, mendorong terciptanya peningkatan pelayanan masyarakat, peningkatan Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM), serta mendukung target Kota Bekasi sebagai wilayah Zero Stunting.

Kedepan, inovasi program Patriot Kelurahan Ciketingudik diharapkan tidak hanya berupaya menurunkan angka stunting, tetapi juga menciptakan lingkungan yang lebih sehat dan produktif.

”Kami berharap program ini dapat menjadi model bagi wilayah lain untuk mengatasi permasalahan stunting secara sistematis dan berkelanjutan,” tegasnya.

Lanjut Valerian, melalui koordinasi yang optimal, pemberian makanan tambahan bergizi, serta evaluasi yang konsisten, Kelurahan Ciketingudik siap mewujudkan masa depan tanpa stunting. Saat ini pemberian makanan tambahan bergizi rutin diberikan diantaranya telur dan ikan. Sedangkan untuk pemberian maggot belum diberikan karena perlu penelitian lebih lanjut dan legalitas untuk dikonsumsi. (one/pms)