Defisit Anggaran Hambat Penerangan di Kabupaten Bekasi

RADARBEKASI.ID, BEKASI – Keluhan warga terkait minimnya penerangan malam hari di Jalan Raya Gabus Kecamatan Tambun Utara belum bisa langsung ditindaklanjuti oleh Pemerintah Kabupaten Bekasi. Pasalnya, pemerintah belum melakukan pengadaan lampu penerangan jalan umum (PJU) di jalan yang baru rampung diperlebar tersebut.

Bupati Bekasi, Ade Kuswara Kunang, mengatakan pengadaan lampu penerangan jalan umum (PJU) belum dimasukkan ke dalam rencana belanja daerah karena kondisi keuangan daerah yang sempat mengalami defisit.

Ade menjelaskan, pemenuhan fasilitas penunjang Jalan Raya Gabus akan dilakukan secara bertahap. Ia mengakui bahwa Pemkab Bekasi sempat mengalami defisit Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) akibat ketidakseimbangan antara pemasukan dan pengeluaran.

“Nanti kita berangsur. Kemarin ini kan kita sedang defisit anggaran dan alhamdulillah defisit itu sudah tertutup, sehingga apa yang menjadi proyeksi Kabupaten Bekasi bisa berjalan,” ucap Ade, Senin (8/9).

Ia menambahkan, pihaknya tengah berupaya meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) agar kebutuhan masyarakat dapat terpenuhi.

“Kita bersama Bapenda sedang meningkatkan PAD. Sehingga apa yang diinginkan masyarakat Kabupaten Bekasi untuk dibangun di bidang sarana prasarana bisa direalisasikan,” tambahnya.

Terkait pembangunan sheet pile atau konstruksi dinding vertikal di sisi seberang Kali Sepak atau Kali Gabus, Ade mengaku pihaknya akan memantau debit air Kali Sepak saat musim hujan. Jika air masih meluap dan menyebabkan banjir di Tambun Utara, Pemkab Bekasi akan segera melakukan pemancangan tiang pada bantaran kali.

“Itu nanti, kita lihat dulu bagaimana musim hujan, sistemnya meresap air. Apakah memang ada kekurangan sheet pile atau misalkan kekurangan untuk diturap dan dibeton. Ini mungkin kita akan laksanakan,” ujarnya.

“Pada intinya ini sudah ada efektif dalam menampung air. Kemarin itu hujan tidak banjir, meluap ke jalan,” tandas Ade. (ris)