Bacaan Niat Berpuasa di Bulan Rajab Agar Dapat Pahala Berlipat

RADARBEKASI.ID, BEKASI – Puasa Rajab adalah ibadah sunnah yang dianjurkan karena bulan ini termasuk salah satu bulan yang dimuliakan dalam Islam. Umat Islam didorong memperbanyak amal baik selama bulan ini.

Akan tetapi, berpuasa selama sebulan penuh di bulan Rajab dianggap makruh, karena dapat menyerupai kewajiban puasa di bulan Ramadan.

Dikutip dari JawaPos pada (1/1/2025), agar ibadah puasa Rajab lebih bermakna dan pahalanya lebih besar, menurut Imam Ghazali memberikan panduan khusus di dalam kitab Ihya Ulumuddin juz 3 halaman 432, yang dilansir dari NU Online Imam Ghazali menjelaskan bahwa puasa Rajab sebaiknya dilakukan pada hari-hari istimewa untuk memperoleh keutamaan lebih.

Contohnya, puasa Rajab dapat dilaksanakan bersamaan dengan puasa Ayyâmul Bidh (tanggal 13, 14, dan 15) atau puasa sunnah Senin dan Kamis.

BACA JUGA: Malam Tahun Baru 2025 Bertepatan 1 Rajab 1446 H, Ini Amalan yang Dianjurkan

1. Niat Puasa Sunnah Rajab
Berikut bacaan niat puasa Rajab dalam bahasa Arab, latin, dan terjemahannya:
نَوَيْتُ صَوْمَ شَهْرِ رَجَبَ سُنَّةً لِلّٰهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma Rajaba sunnatan lillâhi ta‘âlâ.

Artinya: Aku berniat puasa Rajab, sunnah karena Allah ta‘âlâ.

Berbeda dengan puasa wajib di bulan Ramadan, niat puasa sunnah Rajab tidak harus diucapkan sejak malam sebelumnya. Jika seseorang belum makan atau minum di pagi hari, kemudian berniat untuk puasa sunnah, hal ini tetap diperbolehkan.

2. bacaan niat puasa Rajab yang diucapkan setelah masuk pagi hari:
نَوَيْتُ صَوْمَ هٰذَا الْيَوْمِ عَنْ أَدَاءِ شَهْرِ رَجَبَ سُنَّةً لِلّٰهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma hâdzal yaumi ‘an adâ’i syahri rajaba lillâhi ta’âlâ.

Artinya: Saya niat puasa sunnah bulan Rajab hari ini, sunnah karena Allah ta‘âlâ. (cr1)