Beranda Politik Rochadi Bergegas Evaluasi Kepengurusan, Mulai Siapkan Roadmap untuk 2029
RADARBEKASI.ID, BEKASI – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Bekasi segera melakukan evaluasi kepengurusan setelah menghadapi Pilkada 2024.
Langkah ini diambil menyusul kegagalan partai besutan Muhaimin Iskandar dalam mengantarkan pasangan calon mereka menjadi bupati dan wakil bupati Bekasi.
Evaluasi dilakukan untuk merancang strategi dan persiapan menghadapi kontestasi politik mendatang.
“Ya, apapun hasil Pilkada hari ini yang pasti PKB sudah bisa naik level, sudah glow up menjadi partai yang sedang tumbuh dan perlu diperhitungkan di Kabupaten Bekasi,” ujar Ketua DPD PKB Kabupaten Bekasi, Muhamad Rochadi, kepada Radar Bekasi, Rabu (4/12).
Pada Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024, PKB berhasil meraih tujuh kursi di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bekasi.
Pencapaian ini merupakan sejarah baru, karena sebelumnya PKB hanya mampu meraih tiga kursi. Selain itu, Rochadi, yang akrab disapa Adi, juga berhasil memecah kebuntuan partainya di Dapil Jabar IX Kabupaten Bekasi dan terpilih sebagai Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat.
Adi menegaskan bahwa evaluasi akan dilakukan di semua lini kepengurusan, mulai dari DPC, PAC, hingga ranting. Lini yang dianggap belum maksimal akan diperbaiki, termasuk mengganti pengurus yang sudah berafiliasi dengan partai lain. Di level DPC, seluruh Anggota DPRD Kabupaten Bekasi akan dilibatkan dalam kepengurusan harian partai.
“Anggota dewan dimasukan semua ke pengurus DPC, lalu kemudian mengganti beberapa PAC yang sudah berafiliasi ke partai lain atau yang sudah enggak mau lagi (tidak aktif). Banyaklah yang harus kita perbaiki,” ungkapnya.
“Saya sudah bikin roadmap dari sekarang untuk 2029 nanti, untuk target-target periode berikutnya, agar supaya kita tahu apa yang akan kita lakukan kedepan,” sambungnya.
Selain itu, Adi mengungkapkan bahwa wajah-wajah baru akan dimasukkan dalam struktur kepengurusan PKB Kabupaten Bekasi. Fokus utama adalah orang-orang yang telah bekerja keras dan memberikan kontribusi besar untuk membesarkan partai di Kabupaten Bekasi. Kinerja dari DPC, PAC, hingga Anggota DPRD harus berjalan secara linier.
“Kinerja kita di DPC, PAC, hingga kinerja dewan agar linier. Kalau di kami ada yang namanya sinergitas, antara dewan DPR RI, Provinsi, dan Kabupaten, harus bersinergi dengan DPC dan PAC, sekaligus Caleg-Caleg yang akan berkontestasi di periode berikutnya,” ucapnya. (adv/pra)