Beranda Bisnis Dukung Kesehatan Mata Warga di Timur Indonesia, BCA Gelar Operasi Katarak di Halmahera Timur

RADARBEKASI.ID, BEKASI – PT Bank Central Asia Tbk (BCA) melanjutkan komitmen nyatanya dalam mendukung penurunan prevalensi kebutaan akibat katarak di Indonesia, dengan kembali menggelar bakti sosial operasi katarak, di Maluku Utara. Operasi katarak perdana BCA di 2025 ini dilaksanakan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Maba, Kabupaten Halmahera Timur, pada Jumat (23/5). Bekerja sama dengan Seksi Penanggulangan Buta Katarak Perkumpulan Dokter Spesialis Mata Indonesia (SPBK PERDAMI), BCA menjangkau lebih dari 110 masyarakat di Kabupaten Halmahera Timur dan sekitarnya.
Seremoni pembukaan acara bakti sosial operasi katarak BCA ini dihadiri oleh Bupati Kabupaten Halmahera Timur Ubaid Yakub, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Halmahera Timur Abdullah Yakub, Direktur RSUD Maba Calice Jackline, Perwakilan SPBK Perdami Retno Unggul Hapsari, dan Kepala BCA KCP Ternate Irham Farda.
EVP Corporate Communication & Social Responsibility BCA Hera F. Haryn mengatakan, “Katarak merupakan salah satu penyebab utama kebutaan yang sebenarnya dapat diobati. Namun, keterbatasan akses layanan kesehatan masih menjadi tantangan bagi sebagian masyarakat di Indonesia. Di bawah payung program Bakti Kesehatan, BCA terus berupaya menghadirkan solusi nyata melalui layanan operasi katarak yang bekerja sama dengan SPBK PERDAMI. Kami berharap kegiatan ini tidak hanya membantu mengembalikan penglihatan para penerima manfaat, tetapi juga membuka peluang bagi mereka untuk kembali aktif, produktif, dan berkontribusi positif bagi keluarga serta komunitas.”
Kabupaten Halmahera Timur merupakan salah satu daerah di Maluku Utara yang dikenal dengan keindahan alamnya, mulai dari pantai-pantai eksotis hingga berbagai destinasi wisata alam yang menawan. Di balik potensi alamnya, mayoritas masyarakat Halmahera Timur menggantungkan hidup pada sektor pariwisata, perikanan, pertanian, dan pertambangan. Aktivitas tersebut memerlukan kondisi fisik yang prima, termasuk kesehatan penglihatan yang baik. Paparan sinar matahari yang tinggi di wilayah ini merupakan salah satu faktor penyebab katarak dan dapat mempercepat perkembangan kondisi tersebut. Pelaksanaan operasi katarak ini diharapkan dapat memberikan dampak nyata bagi masyarakat setempat, membantu para penderita katarak untuk kembali beraktivitas dan meningkatkan produktivitasnya di berbagai sektor tersebut.
BCA telah menyelenggarakan kegiatan Bakti Sosial Operasi Katarak secara rutin sejak 2001 bekerja sama dengan SPBK Perdami. Sebanyak 9.141 pasien telah menerima manfaat dari operasi katarak dari BCA. Pada 2024 lalu, operasi katarak gratis dari Bakti BCA diselenggarakan di tujuh lokasi berbeda, yakni Namrole, Maluku; Pasangkayu, Sulawesi Barat; Bengkulu Tengah, Bengkulu; Kota Banjar, Jawa Barat; Maluku Tengah, Maluku; Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur; Cianjur, Jawa Barat. BCA juga secara proaktif memberikan dukungan dengan menyediakan bantuan alat-alat operasi katarak guna membantu SPBK PERDAMI dalam upaya mengentaskan katarak.
Direktur RSUD Maba Calice Jackline mengatakan, “Kami menyampaikan apresiasi yang sebesar-besarnya kepada BCA atas inisiatif mulia menggelar operasi katarak gratis bagi masyarakat Halmahera Timur. Kegiatan ini sangat berarti bagi masyarakat, khususnya mereka yang memiliki keterbatasan akses ke layanan kesehatan mata. Kami berharap program ini dapat terus dilanjutkan dan menjangkau lebih banyak daerah di Indonesia, sehingga semakin banyak masyarakat yang terbantu dan kualitas hidup mereka pun dapat meningkat.”
Sebagai informasi, BCA melalui Bakti BCA senantiasa memberdayakan setiap individu agar hidup lebih sehat, dengan memberikan akses berkualitas kepada masyarakat kurang mampu. Komitmen ini diyakini dapat menciptakan individu mandiri dan sehat yang mampu memajukan komunitasnya, sekaligus mendukung pembangunan berkelanjutan. Sejumlah inisiatif yang telah dilakukan Bakti BCA di bidang kesehatan di antaranya adalah pemberian bantuan biaya pengobatan melalui Klinik Binaan Bakti BCA, “Bakti Sehat untuk Balita”, “Edukasi Pencegahan Stunting kepada Remaja”, dan donor darah. BCA juga bekerja sama dengan Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga dan mitra lainnya dalam program PASTI (Partnership to Accelerate Stunting Reduction in Indonesia) untuk meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat dengan edukasi pencegahan stunting serta penerapan gaya hidup sehat. (bps/*)