Beranda Cikarang DPRD Bakal Panggil Pengembang Kota Harapan Indah, Minta Kejelasan Penutupan Akses Jalan

RADARBEKASI.ID, BEKASI – Anggota Fraksi Gerindra DPRD Kabupaten Bekasi, Teten, berencana memanggil pihak pengembang kawasan Kota Harapan Indah untuk meminta kejelasan mengenai penutupan akses jalan di sisi selatan perumahan tersebut.
Kendati saat ini akses telah dibuka sebagian hanya satu jalur, penutupan yang berlangsung cukup lama telah berdampak langsung pada aktivitas harian warga, terutama dalam hal mobilitas dan ekonomi.
“Saat awal penutupan terjadi macet horor di kawasan itu. Ini sangat kami sayangkan, karena setahu saya belum ada koordinasi dari pihak pengembang kepada Pemerintah Kabupaten Bekasi,” ujar Teten, Kamis (19/6).
“Harusnya disiapkan pembukaan akses baru atau seperti apa, jangan sampai ditutup dan membuat terganggunya mobilitas warga,” ujar Teten.
Teten menilai, pihak pengembang Harapan Indah tidak menyiapkan mitigasi arus lalu lintas di sekitar kawasan. Meskipun itu merupakan area jalan perumahan, akan tetapi lokasi itu sudah menjadi jalan penghubung atau jalan koneksi antar wilayah.
“Harus dipikirkan dampaknya juga, walaupun penutupan itu kepentingan pembangunan di kawasan itu,” kata Teten.
Di sisi lain, penutupan akses lalu lintas di sisi selatan Perumahan Harapan Indah juga dinilai tidak selaras dengan program Jalan Lingkungan Terintegrasi (Jalapri) dari Pemerintah Kabupaten Bekasi.
Program Jalapri bertujuan untuk membangun jalan lingkungan yang menghubungkan antar perumahan guna mengurangi kemacetan. Program ini diharapkan bisa mengurai kemacetan dan meningkatkan kelancaran lalu lintas di kawasan tersebut. (and)