1 week ago
16
Beranda Pendidikan 4.144 Peserta Didik Masuk Sekolah lewat Jalur P3KE, Mayoritas ke Sekolah Negeri
KONSULTASI SPMB: Orangtua calon siswa melakukan konsultasi dengan tim pelayanan Seleksi Penerimaan Murid Baru (SPMB) yang dibuka oleh SMAN 1 Cikarang Pusat, Kabupaten Bekasi. FOTO: ISTIMEWA
RADARBEKASI.ID, BEKASI – Kantor Cabang Dinas (KCD) Wilayah III Jawa Barat menetapkan sebanyak 4.144 peserta didik lolos melalui jalur Percepatan Penanganan Penanggulangan Kemiskinan Ekstrem (P3KE) dalam Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) 2025 jenjang SMA/SMK.
Kepala KCD Wilayah III Jabar, I Made Supriatna, menjelaskan bahwa peserta didik yang lolos melalui jalur P3KE berasal dari Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) yang telah diverifikasi ulang untuk memastikan datanya mutakhir.
“Peserta didik sudah masuk dalam DTKS, kemudian kami verifikasi ulang agar penerimanya benar-benar tepat sasaran,” terangnya.
Peserta didik jalur P3KE akan ditempatkan di sekolah negeri maupun swasta yang dekat dengan domisili mereka. Namun, sebagian besar diarahkan ke sekolah negeri.
“Peserta didik akan ditempatkan di sekolah terdekat, baik negeri maupun swasta. Mayoritas di sekolah negeri karena ada beberapa sekolah swasta yang menolak,” ungkap I Made.
Dari total 4.144 peserta didik jalur P3KE, sebanyak 4.047 ditempatkan di sekolah negeri dan 97 lainnya di sekolah swasta.
“Kami prioritaskan penempatan di sekolah negeri agar tidak membebani sekolah swasta, meskipun biaya pendidikan peserta didik di sekolah swasta tetap ditanggung pemerintah,” tambahnya.
Lebih lanjut, peserta didik yang lolos jalur P3KE akan mendapatkan pendidikan gratis selama tiga tahun. Bagi yang bersekolah di swasta, pemerintah memberikan bantuan sebesar Rp3 juta per tahun.
“Bahkan, bagi peserta didik yang kesulitan membeli seragam sekolah, akan dibantu langsung oleh Gubernur Jawa Barat,” tutupnya. (dew)
