Tak Ada Toleransi! Kelurahan Pejuang Tegaskan Perusahaan Wajib Patuhi Aturan Lingkungan

6 hours ago 13

Beranda Satelit Tak Ada Toleransi! Kelurahan Pejuang Tegaskan Perusahaan Wajib Patuhi Aturan Lingkungan

Pemerintah Kelurahan Pejuang mengumpulkan para pelaku usaha hingga aparat kewilayahan dalam rapat koordinasi pembinaan lingkungan setelah permukiman warga kembali diselimuti debu hitam yang diduga berasal dari aktivitas salahsatu perusahaan.

RADARBEKASI.ID, BEKASI – Pemerintah Kelurahan Pejuang mengumpulkan para pelaku usaha hingga aparat kewilayahan dalam rapat koordinasi pembinaan lingkungan setelah permukiman warga kembali diselimuti debu hitam yang diduga berasal dari aktivitas salahsatu perusahaan.

Lurah Pejuang, Suhendra, menegaskan pihaknya tidak akan mentolerir kegiatan usaha yang abai terhadap aturan lingkungan. Ia menuntut setiap perusahaan memiliki izin lingkungan lengkap serta menjamin kualitas air, tanah, dan udara tetap aman bagi warga.

“Setiap pelaku usaha wajib mematuhi Undang-Undang Lingkungan Hidup. Mereka harus memastikan pengelolaan lingkungan berjalan dan tidak mencemari wilayah kami,” ujar Suhendra, Selasa (18/11).

Ia juga meminta perusahaan berkontribusi bagi masyarakat sekitar. Suhendra menekankan bahwa pelaku usaha yang menghasilkan limbah cair, limbah padat, maupun limbah B3 harus memiliki izin sesuai ketentuan.

“Saya harap semua pelaku usaha benar-benar melakukan pengolahan limbah dan tidak membiarkan pencemaran kembali terjadi,” tegasnya.

Rapat digelar di aula kantor kelurahan dengan dihadiri Sekretaris Kelurahan Pejuang, Kasi Pemerintahan, perwakilan UPTD Lingkungan Hidup Kecamatan Medan Satria, Bimaspol, Babinsa, Satpol PP, Trantib, FKRW, Karang Taruna, para ketua RW, serta sejumlah pimpinan perusahaan yang beroperasi di wilayah tersebut.(pay)

KOORDINASI: Kelurahan Pejuang menggelar rapat koordinasi pembinaan lingkungan yang dihadiri Sekretaris Kelurahan Pejuang, Kasi Pemerintahan, perwakilan UPTD Lingkungan Hidup Kecamatan Medan Satria, Bimaspol, Babinsa, Satpol PP, Trantib, FKRW, Karang Taruna, para ketua RW, serta sejumlah pimpinan perusahaan. FOTO: ISTIMEWA

Read Entire Article
Tenaga Kerja | | | |