Rivai Kawal Kasus Pungli di Sekolah

3 weeks ago 29

Anggota DPRD Kota Bekasi dari Dapil 5 (Pondok Gede dan Bekasi Barat), Ahmad Rivai

RADARBEKASI.ID, BEKASI – Anggota DPRD Kota Bekasi dari Dapil 5 (Pondok Gede dan Bekasi Barat), Ahmad Rivai, menunjukkan kepeduliannya terhadap masalah pendidikan di wilayahnya. Belakangan, ia kerap menerima laporan terkait praktik pungutan liar (pungli) yang terjadi di sejumlah sekolah.

“Saya sering mendapat laporan dari wali murid tentang praktik pungli di sekolah. Ini masalah serius yang harus segera ditindaklanjuti,” ujar Rivai kepada Radar Bekasi, Rabu (19/2).

Salah satu kasus yang ditangani Rivai terjadi di SDN Cempaka 1. Wali murid menuntut kepala sekolah mundur karena dugaan pungli dan masalah kesehatan sang kepala sekolah. Rivai pun turun langsung untuk melakukan audiensi dengan pihak sekolah.

“Saya menemui kepala sekolah dan mendengarkan kedua belah pihak. Selain isu pungli, kepala sekolah juga mengalami masalah kesehatan. Menurut aturan, jika kondisi jasmani tidak memungkinkan, seharusnya ada pergantian,” jelasnya.

Rivai menegaskan, dirinya akan terus mengawal kasus ini hingga tuntas dan menemui solusi yang diterima semua pihak.

“Saya tidak memihak, tetapi membela yang benar. Yang benar tetap benar, yang salah tetap salah,” tegasnya.

BACA JUGA: Cek Kesehatan Gratis di Puskesmas Wilayah Bekasi Selatan Tidak Harus saat Ultah

Ia juga meminta Dinas Pendidikan Kota Bekasi lebih ketat mengawasi sekolah-sekolah negeri untuk mencegah praktik pungli dalam bentuk apa pun. Selain itu, ia menekankan pentingnya memastikan kesehatan pejabat sekolah.

“Jika ada pejabat sekolah yang tidak sehat secara jasmani, sebaiknya digantikan demi kelancaran proses pendidikan,” tambahnya.

Rivai berkomitmen untuk terus memperjuangkan transparansi dan keadilan di dunia pendidikan, khususnya di wilayah dapilnya.

“Saya akan terus mengawal dan memastikan tidak ada lagi praktik yang merugikan warga, terutama di sektor pendidikan,” tandasnya. (pay)

Read Entire Article
Tenaga Kerja | | | |