2 months ago
32
Beranda Cikarang Ingin Puaskan Hasrat Seksual, Warga Jatim Malah Dipalak di Cikarang
INTEROGASI: Petugas Polsek Cikarang Utara saat menginterogasi korban pemalakan di Desa Mekarmukti Kecamatan Cikarang Utara, pada Minggu (6/7). FOTO: ISTIMEWA
RADARBEKASI.ID, BEKASI – Nasib sial dialami pria berinisial MAM (25), warga asal Jawa Timur. Berniat memuaskan hasrat seksual dengan menyewa perempuan melalui “open BO” di aplikasi hijau, ia malah menjadi korban pemalakan oleh orang tak dikenal. Akibat kejadian itu, MAM dipaksa menyerahkan uang sebesar Rp500 ribu.
Kapolres Metro Bekasi, Kombes Pol Mustofa, mengungkapkan peristiwa tersebut terjadi di sebuah kontrakan di Jalan Pangeran Jayakarta Desa Mekarmukti Kecamatan Cikarang Utara, pada Minggu (6/7).
MAM diketahui mencari perempuan melalui aplikasi hijau dan menemukan sosok berinisial RFL (33). Namun saat bertemu, penampilan perempuan itu tidak sesuai dengan foto yang tertera di aplikasi.
“Setelah terjadi kesepakatan, korban membatalkan pertemuan karena merasa tidak sesuai. Namun, RFL tetap meminta bayaran sebesar Rp300 ribu dan menolak menerima uang Rp50 ribu yang ditawarkan korban,” kata Mustofa dalam keterangannya, Senin (7/7).
Saat korban menolak membayar sesuai permintaan, datang seorang pria berinisial KP alias Dagul (30), warga Kampung Ketapang Desa Kalijaya. Dagul meminta tambahan uang Rp200 ribu dengan alasan biaya kamar dan parkir.
“Ia (Dagul) juga menendang pintu kontrakan dan merampas kunci sepeda motor milik korban,” tambahnya.
Merasa terintimidasi, korban segera melapor polisi melalui ke Call Center 110. Tak lama, tim gabungan dari Polsek Cikarang Utara tiba di lokasi dan berhasil mengamankan kedua pelaku.
“Kedua pelaku berhasil diamankan beserta sejumlah barang bukti, antara lain lima buah kondom, uang tunai Rp387 ribu, dan dua bilah senjata tajam jenis celurit,” ujar Mustofa.
Saat ini, kedua pelaku masih diperiksa di Polsek Cikarang Utara untuk pengembangan kasus, termasuk kemungkinan adanya korban lain dengan modus serupa. Korban juga telah membuat laporan resmi terkait pemalakan tersebut.
“Keduanya kini tengah menjalani proses pemeriksaan lebih lanjut di Polsek Cikarang Utara, sementara korban juga dimintai keterangan guna mendukung proses penyidikan,” tandasnya. (ris)
