Baim Wong Beberkan Hasil Tes Kejiwaan Setelah Dituduh Alami NPD

4 hours ago 9

Beranda Entertainment Baim Wong Beberkan Hasil Tes Kejiwaan Setelah Dituduh Alami NPD

Potret Baim Wong. Foto: Instagram @baimwong

RADARBEKASI.ID, JAKARTA – Aktor dan pengusaha Baim Wong sempat dituding memiliki gangguan Narcissistic Personality Disorder (NPD) atau gangguan kepribadian narsistik usai dirinya bercerai dari Paula Verhoeven. 

Karena tudingan tersebut, baru-baru ini Baim Wong membagikan pengalaman pribadi yang cukup mengejutkan. Ia mengaku sempat menjalani tes kejiwaan setelah ramai dituduh memiliki NPD.

“NPD itu keluar dari statement seseorang,” ungkap Baim Wong.

Ia pun sempat bertanya-tanya apakah tudingan tersebut benar adanya atau hanya kesalahpahaman semata. Rasa penasaran itu mendorongnya untuk memeriksakan diri secara profesional.

“Jadinya kalau kita sebagai orang normal, (bertanya) NPD itu apa ya? Gue sakit atau enggak sih? Sini, mana gue mau (dites)!” kata Baim.

Baim kemudian menjalani serangkaian tes psikologis yang cukup panjang. Ia menceritakan bahwa proses tersebut melibatkan ratusan pertanyaan untuk menilai kondisi mental dan kepribadiannya secara menyeluruh.

“Akhirnya itu ada sekitar 520 pertanyaan. ‘Im, jangan di-skip ya, terusin,’” kenangnya sambil tersenyum.

Setelah menjalani seluruh rangkaian pemeriksaan, hasilnya menunjukkan bahwa Baim dalam kondisi mental yang sehat.

Baca Juga: Bukan Selingkuh, Ini Penyebab Perceraian Raisa dan Hamish Daud

“Hasilnya tuh sehat,” ujarnya dengan lega.

Dalam kesempatan itu, Baim juga menjelaskan bahwa gangguan NPD umumnya ditandai dengan kurangnya empati terhadap orang lain. Ia menegaskan bahwa ciri tersebut tidak sesuai dengan dirinya.

“NPD itu salah satunya, yang paling sakral adalah tidak punya empati,” jelasnya.

Meskipun sempat tersinggung dan terganggu oleh tuduhan tersebut, Baim mengaku memilih untuk menjadikan pengalaman ini sebagai pelajaran hidup. Ia kini berusaha lebih tenang dan fokus pada hal-hal positif, termasuk keluarga dan kariernya.

“Sekarang saya lebih fokus ke hal yang bikin bahagia aja, buat diri sendiri dan keluarga,” pungkasnya.(ce2)

Read Entire Article
Tenaga Kerja | | | |