Ponpes Kian Eksis di Era Modern, FKPP: Kepercayaan Masyarakat Tak Pernah Surut

5 hours ago 7

Beranda Metropolis Ponpes Kian Eksis di Era Modern, FKPP: Kepercayaan Masyarakat Tak Pernah Surut

PAWAI: Ribuan santri dari 60 ponpes melakukan pawai akbar yang dipusatkan di Alun-alun M. Hasibuan.

RADARBEKASI.ID, BEKASI – Di tengah derasnya arus modernisasi dan isu negatif yang kerap menerpa, pondok pesantren (ponpes) di Kota Bekasi tetap berdiri teguh menjaga peran sebagai benteng moral dan pendidikan karakter. Keberadaannya justru kian eksis di tengah gaya hidup masyarakat perkotaan.

Ketua Forum Komunikasi Pondok Pesantren (FKPP) Kota Bekasi, Ismail Anwar, menyebut kepercayaan masyarakat terhadap ponpes tak pernah surut.

“Masih banyak orang tua yang mempercayakan pendidikan anaknya ke pesantren. Mereka melihat pesantren bukan hanya tempat belajar agama, tapi juga membentuk etika dan adab yang kini mulai luntur,” ujarnya, Rabu (22/10).

Menurut Ismail, ponpes di kota besar seperti Bekasi mampu menyeimbangkan tradisi klasik dan modernitas, termasuk dalam pengelolaan, pemanfaatan teknologi, dan keterbukaan informasi.

BACA JUGA: FKPP Kota Bekasi Siapkan Beragam Lomba Sambut Hari Santri Nasional

“Pesantren menjaga ciri khas lama, tapi juga terbuka terhadap perkembangan zaman,” tegasnya.

Eksistensi dunia pesantren terlihat jelas dalam peringatan Hari Santri Nasional (HSN) 2025, yang melibatkan lebih dari 6.000 santri dari 60 ponpes di Kota Bekasi. Pawai akbar yang dipusatkan di Alun-alun M. Hasibuan itu disebut Ismail sebagai bukti kuatnya kolaborasi antara pemerintah daerah dan komunitas pesantren.

Wali Kota Bekasi Tri Adhianto menegaskan, pemerintah daerah berkomitmen memperkuat peran santri dalam pembangunan kota.

“Santri masa kini bukan hanya penjaga nilai keagamaan, tapi juga pelopor perubahan di berbagai bidang. Semangat jihad santri harus jadi energi moral bagi pembangunan,” katanya.(sur)

Read Entire Article
Tenaga Kerja | | | |