Ketua DPD PKS Kabupaten Bekasi Terpilih Fokus Pembenahan Internal lewat Strategi K2P2

RADARBEKASI.ID, BEKASI – Ketua DPD PKS Kabupaten Bekasi terpilih, Akhmad Hisyam, menyatakan akan fokus melakukan pembenahan internal usai resmi dilantik pada 6 September 2025 mendatang.

Melalui strategi yang disebutnya K2P2 (Kader, Kaderisasi, Pemenangan Pemilu), Hisyam bertekad memperkuat struktur partai dari dalam.

“Setelah ada pelantikan secara resmi, ia tentu salah satu fokus kerja kita itu istilahnya K2P2. Jadi kita akan lebih banyak pembenahan ke dalam,” ujar Hisyam yang saat ini menjabat Bendahara DPD PKS Kabupaten Bekasi, kepada Radar Bekasi, Kamis (21/8).

Menurutnya, masa awal kepemimpinan yang tidak langsung dihadapkan pada momentum Pemilu maupun Pilkada akan dimanfaatkan untuk konsolidasi internal. Pada periode 2025 hingga 2027, fokus utamanya adalah memperkuat soliditas kader, meningkatkan proses kaderisasi, serta menambah jumlah anggota.

Secara nasional, kata dia, Presiden Partai juga sudah memberikan arahan, meskipun pelaksanaan Musyawarah Nasional (Munas), Musyawarah Wilayah (Muswil), dan Musyawarah Daerah (Musda) belum dilakukan.

Hisyam menegaskan, pertumbuhan kader harus lebih masif ke depan karena jumlah anggota berbanding lurus dengan perolehan kursi di parlemen. Oleh karena itu, penambahan jumlah anggota harus dibarengi dengan proses pembinaan yang terstruktur.

“Paling nanti di 2028, 2029, baru kita tancap gas terkait dengan pemenangan Pemilu kedepan,” jelasnya.

Ia menambahkan, meskipun fokus pada pembenahan internal, bukan berarti kegiatan eksternal akan dikesampingkan. Menurutnya, pembinaan dan pemenangan adalah dua hal yang berjalan beriringan.

“Meskipun di dalam (pembenahan) tetap saja ada kegiatan di luar. Karena antara pembinaan dan pemenangan itu sebenarnya satu jalan. Cuma porsi perbaikan ke dalam akan lebih kita perbanyak,” katanya.

Hisyam juga menyatakan bahwa jabatan sebagai Ketua DPD bukan sebuah kehormatan, melainkan amanah besar yang penuh tanggung jawab.

Oleh karena itu, ia berkomitmen untuk merangkul seluruh stakeholder partai di Kabupaten Bekasi demi membangun soliditas internal serta memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat.

“Akan kita ajak semua stakeholder untuk bisa bersama-sama bekerja membangun soliditas ke dalam struktural di PKS. Dan juga memberikan kontribusi buat Kabupaten Bekasi secara keseluruhan, karena masih banyak persoalannya,” katanya.

Pekerjaan ini bukan hanya pekerjaan satu organisasi, tapi harus kolaborasi semua baik lintas partai, tokoh masyarakat, khususnya pemerintah daerah,” jelasnya. (pra)