Gunung Semeru Muntahkan Awan Panas Sejauh 13 Km, Tiga Desa Terdampak

1 week ago 25

Beranda Nasional Gunung Semeru Muntahkan Awan Panas Sejauh 13 Km, Tiga Desa Terdampak

Awan panas menerjang jembatan Gladak Perak. FOTO: ISTIMEWA

RADARBEKASI.ID, BEKASI – Gunung Semeru memuntahkan awan panas sejauh 13 kilometer (km) usai meletus pada Rabu (19/11) siang, dikutip dari Radar Jember. Status Gunung Semeru naik dari level II waspada menjadi level IV awas.

Guguran awan panas itu telah mencapai Gladak Perak, jembatan utama penghubung Kabupaten Malang–Lumajang. BPBD Jawa Timur langsung menutup akses kendaraan demi keselamatan warga.

“Akses di Jembatan Gladak Perak saat ini ditutup,” ujar Kepala Pelaksana BPBD Jatim, Gatot Soebroto.

Sementara, Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto memerintahkan seluruh jajarannya untuk merespons cepat perkembangan situasi, terutama terkait korban, kerusakan, dan kebutuhan pengungsian. Laporan sementara Pusdalops BNPB pada Rabu malam menyebutkan sudah ada tiga desa di dua kecamatan yang terdampak.

”Desa Supit Urang dan Desa Oro-Oro Ombo di kecamatan Pronojiwo, dan Desa Penanggal di Kecamatan Candipuro,” ungkap Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari, dikutip dari Jawa Pos.

Laporan terakhir menyatakan bahwa petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dibantu unsur terkait telah mengevakuasi warga ke tempat pengungsian. Data sementara mencatat ada 300 warga mengungsi di waktu di dua lokasi berbeda.

“Diantaranya Balai Desa Oro-oro Ombo sekitar 200 jiwa dan SD 2 Supiturang 100 jiwa. Selain itu, terdapat sejumlah warga dievakuasi menuju Balai Desa Penanggal. Namun pihak BPBD masih melakukan pendataan di lapangan,” terang dia.

Abdul Muhari menyatakan, Pemerintah Kabupaten Lumajang sudah menetapkan status tanggap darurat selama 7 hari. Mulai hari ini sampai 26 November 2025. Dengan begitu pos komando segera diaktifkan dan penanganan darurat bencana dapat berjalan secara efektif. (oke/jpc)

Read Entire Article
Tenaga Kerja | | | |