Dewan Siap Tindaklanjuti Masalah Program Makan Bergizi Gratis

RADARBEKASI.ID, BEKASI – Anggota DPRD Kabupaten Bekasi dari Fraksi Gerindra, Darissalam, menegaskan akan menindaklanjuti informasi dari siswa maupun pihak sekolah jika ditemukan masalah dalam pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis (MBG).

Sebagai anggota legislatif, Darissalam mengaku memang tidak memiliki kewenangan khusus untuk mengawasi teknis program. Namun, secara moral sebagai kader Partai Gerindra, ia merasa perlu menindaklanjuti setiap laporan terkait masalah MBG.

“Sebenarnya kalau anggota dewan itu tidak punya kewenangan secara khusus tentang pengawasan teknis. Tapi, secara moral sebagai kader Partai Gerindra kita akan menindaklanjuti,” ujar Darissalam, kepada Radar Bekasi, Minggu (16/11).

Anggota Komisi II DPRD Kabupaten Bekasi itu menjelaskan, bahwa MBG merupakan program prioritas Presiden RI, Prabowo Subianto, yang dikelola oleh Badan Gizi Nasional (BGN). Berkaca pada beberapa kejadian luar biasa di sejumlah daerah, Darissalam mengaku bahwa pelaksanaan teknis program saat ini telah diperketat.

“Untuk teknis sudah diperketat setelah terjadi kejadian luar biasa beberapa bulan lalu di daerah-daerah lain. Makanya sekarang itu untuk mendirikan SPPG melalui SOP yang sangat ketat,” ungkapnya.

Ia menambahkan, masyarakat sering salah kaprah memahami MBG sebagai makanan enak sesuai selera. Padahal, kategori makan bergizi gratis bukanlah soal rasa semata. Setiap SPPG wajib memiliki ahli gizi, koki bersertifikat, bagian akuntansi, dan kepala SPPG.

“Kalau secara spesifik saya enggak tahu, karena nggak ada koordinasi juga dengan pihak kabupaten. Karena ketika kita bicara SPPG bukan cuma punya Gerindra saja, tapi umum,” sambung wakil rakyat yang berasal dari Sukawangi itu. (pra)