Beranda Bisnis Pertajam Pengawasan, Bea Cukai Bekasi Gelar Pelatihan Keaslian Obat dan Minuman Beralkohol
RADARBEKASI.ID, BEKASI– Dalam upaya meningkatkan kompetensi dan ketelitian pegawai pada sektor pengawasan barang larangan dan pembatasan, Bea Cukai Bekasi menyelenggarakan kegiatan Pelatihan Keaslian Obat dan Minuman Beralkohol pada Selasa, 28 Oktober 2025.
Kegiatan ini dilaksanakan secara hybrid, yaitu bertempat di Aula Kantor Bea Cukai Bekasi dan diikuti pula oleh pegawai melalui platform Microsoft Teams.
Kepala Seksi Pelayanan Kepabeanan dan Cukai V, Yuwono Sutiasmaji, membuka kegiatan dengan menyampaikan pentingnya peningkatan pengetahuan terkait karakteristik obat dan minuman beralkohol asli. Ia menegaskan bahwa kemampuan ini menjadi bagian krusial dalam tugas Bea Cukai.
“Sebagai garda terdepan dalam pengawasan, kita harus mampu memastikan bahwa obat dan minuman beralkohol yang masuk ke Indonesia aman, legal, dan tidak membahayakan masyarakat,” ujar Yuwono dalam sambutannya.
Sebagai narasumber, Bea Cukai Bekasi menghadirkan Loementa Gultom dari PT Integrity Indonesia, sebuah perusahaan yang bergerak dalam bidang investigasi dan pemantauan pasar terkait keaslian produk.
PT Integrity Indonesia merupakan mitra kepercayaan berbagai perusahaan farmasi terkemuka serta asosiasi internasional AACS (Alliance Against Counterfeit Spirits) yang fokus memerangi peredaran produk palsu, khususnya obat dan minuman beralkohol.
Dalam sesi pemaparan materi, Loementa menggarisbawahi bahwa peredaran obat dan minuman beralkohol palsu harus menjadi perhatian serius para petugas pengawasan.
“Produk yang tidak terjamin keasliannya berisiko tinggi membahayakan keselamatan konsumen dan merugikan perekonomian negara. Karena itu, kemampuan mengenali fitur keamanan produk harus menjadi kompetensi dasar setiap petugas di lapangan,” jelas Loementa.
Acara berlangsung interaktif melalui sesi tanya jawab dan berbagi pengalaman dari peserta mengenai praktik pengawasan di lapangan. Para pegawai berkesempatan mempelajari ciri fisik obat serta kemasan minuman beralkohol yang terindikasi palsu guna meningkatkan kesiapsiagaan dalam tugas operasional.
Dengan terselenggaranya pelatihan ini, diharapkan seluruh pegawai Bea Cukai Bekasi mampu memperkuat kapasitas pengawasan terhadap barang impor berupa obat dan minuman beralkohol, serta terus menjaga keamanan masyarakat dari peredaran produk ilegal.
Pelatihan ini juga menjadi bentuk komitmen Bea Cukai Bekasi dalam memberikan pelayanan dan pengawasan terbaik bagi negara.(*)

5 days ago
20















































